Daftar Kereta Api Murah Berangkat dari Semarang, Harga Tiketnya di Bawah 100 Ribu Rupiah
- TJ Sutrisno
Viva Semarang – Diskon tiket kereta api masih akan diberikan hingga tanggal 31 Juli 2025. Dari sekian banyak diskon tiket sebesar 30 persen, beberapa diantaranya kereta api yang berangkat dari Daerah Operasi 4 Semarang, meliputi Tegal, Pemalang, Pekalongan, Kendal, Semarang, Purwodadi, hingga Cepu.
Yang cukup menarik adalah program tarif spesial di bawah Rp100.000 untuk sejumlah perjalanan kereta api pilihan. Tiket dengan tarif spesial ini bisa diperoleh melalui seluruh kanal resmi penjualan KAI seperti aplikasi Access by KAI, situs booking.kai.id, serta berbagai mitra penjualan tiket resmi lainnya.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengatakan bahwa tarif ekonomis ini dalam rangka mendukung mobilitas masyarakat selama masa liburan sekolah sekaligus menjadi solusi perjalanan hemat yang nyaman.
“Kami ingin seluruh lapisan masyarakat bisa menikmati perjalanan liburan yang menyenangkan dengan harga terjangkau," jelas Franoto di Semarang, Selasa (26/6/25).
Di wilayah Daop 4 Semarang, terdapat sembilan layanan kereta api dengan tarif di bawah Rp100.000 sekali jalan. Berikut ini daftar keretanya:
1. KA Banyubiru (Semarang–Solo pp) – Rp28.000
2. KA Banyubiru Ekspres (Semarang–Solo pp) – Rp28.000
3. KA Blora Jaya (Semarang–Cepu pp) – Rp45.000
4. KA Ambarawa Ekspres (Semarang–Surabaya pp) – Rp70.000
5. KA Kaligung (Semarang–Brebes pp) – Rp70.000
6. KA Kaligung (Semarang–Tegal pp) – Rp70.000
7. KA Kaligung (Semarang–Cirebon pp) – Rp84.000
8. KA Kamandaka (Semarang–Cilacap pp) – Rp98.000
9. KA Kamandaka (Semarang–Purwokerto pp) – Rp98.000
Namun promo ini tidak berlaku untuk tarif khusus dan tidak dapat digabungkan dengan program reduksi atau potongan harga lainnya. Tiket promo tetap dapat dibatalkan atau diubah jadwalnya selama kuota dan tarif promo masih tersedia.
“Kami mengimbau masyarakat untuk melakukan pemesanan sedini mungkin agar tidak kehabisan, karena animo bepergian selama liburan sekolah cenderung meningkat," kata Franoto.(TJ)