Cuaca Ekstrem Landa Jateng, PLN Percepat Pemulihan Listrik, Imbau Warga Utamakan Keselamatan

Petugas mengevakuasi pohon yang timpa jaringan listrik.
Sumber :
  • TJ Sutrisno / dok

Viva SemarangCuaca ekstrem melanda sejumlah wilayah di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta dalam beberapa hari ini.

Sejak Selasa hingga Kamis ini, hujan lebat yang disertai angin kencang mengakibatkan banjir dan pohon tumbang di mana-mana.

Antara lain di Semarang, Boyolali, Sukoharjo, Banyumas, Purbalingga, Wonosobo, Banjarnegara, dan Salatiga.

Dampak lain dari banjir dan pohon tumbang tersebut adalah rusaknya jaringan listrik akibat tertimpa pohon maupun terdampak banjir. Sehingga diperlukan evakuasi jaringan listrik dari material gangguan.

PLN pun bergerak ke lapangan untuk melakukan pengamanan kelistrikan dengan menghentikan sementara aliran listrik. Hal itu demi keselamatan pelanggan dan melakukan serangkaian percepatan pemulihan pasokan listrik.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Mochammad Soffin Hadi mengatakan, ratusan personelnya telah terjun langsung ke lapangan untuk melakukan percepatan pemulihan pasokan listrik.

"Sebanyak 40 penyulang kami yang menyalurkan listrik ke 530 ribu lebih pelanggan di 8 kabupaten/kota di Jateng/DIY terdampak cuaca ekstrem ini. Per Rabu (13/3/24) kami memulihkan beberapa penyulang dan terus memantau kondisi cuaca dan kesiapan peralatan untuk memastikan pemulihan pasokan listrik dapat berjalan cepat, lancar dan aman," jelas General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Mochamad Soffin Hadi, Rabu (13/3/24) malam.

Berdasarkan informasi dan pantauan BMKG wilayah Jawa Tengah, cuaca ekstrem tersebut berpotensi menimbulkan angin kencang sebagai akibat bibit siklon tropis 91S.

Hampir 50 persen wilayah Jawa bagian tengah terdampak cuaca ekstrem ini.

Soffin menyampaikan, pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk memulihkan pasokan listrik di wilayah terdampak dengan terus berkoordinasi bersama stakeholders terkait seperti BPBD, Tim SAR, TNI/ POLRI dan Pemda setempat.

Masyarakat diimbau agar tenang dan tidak panik apabila ada kondisi berbahaya seperti pohon yang roboh mengenai jaringan listrik PLN.

"Jangan langsung melakukan evakuasi/pemotongan pohon sendiri. Segera laporkan kejadian tersebut ke PLN agar ditangani oleh petugas," imbaunya. Laporan bisa melalui aplikasi PLN Mobile ataupun Contact Center 123.(TJ)