Laga Indonesia U23 di GBK Sepi Penonton, Ini Kata Erick Thohir
- Istimewa
Viva Semarang, Sepak Bola – Laga perdana Timnas Indonesia U-23 di Kejuaraan ASEAN U-23 2025 menghadapi Brunei Darussalam pada Selasa kemarin menyisakan pertanyaan besar, yaitu tentang penonton sepi. Meskipun Garuda Muda tampil perkasa dengan kemenangan telak 8-0, Stadion Gelora Bung Karno atau GBK yang berkapasitas 78.000 penonton, hanya terisi sekitar 2.000 kursi. Angka ini tentu jauh dari harapan untuk sebuah pertandingan tim nasional.
Apa Kata Erick Thohir?
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengakui bahwa sepinya penonton di laga kontra Brunei sudah diprediksi sebelumnya. Brunei Darussalam, yang secara peringkat dan performa jauh di bawah Indonesia, memang tidak memiliki daya tarik sebesar tim-tim kuat lainnya.
Namun, hasil fantastis 8-0 diharapkan mampu memicu antusiasme masyarakat untuk datang saat melawan Filipina dan Malaysia. Apalagi laga melawan Filipina akan lebih berat dibandingkan lawan Brunei.
"Filipina tak bisa dianggap sebelah mata. Jadi daya rasa ini harus diantisipasi pada game kedua," kata Erick seperti diunggah di akun Instagramnya.
Erick Thohir juga menyoroti pentingnya dukungan untuk proses regenerasi tim nasional. Banyak pemain di skuad U-23 saat ini diproyeksikan untuk mengisi skuad SEA Games mendatang.
"Ingat tim ini juga mungkin sebagian besar bisa saja bermain nanti untuk SEA Games. Rata-rata usia pemain tim hari ini 20,7 tahun," jelasnya.
PSSI berharap masyarakat memahami visi jangka panjang pembinaan sepak bola Indonesia.
"Jadi ini kita yang bilang bahwa memang yang namanya regenerasi tim nasional U17, sekarang U23, tapi rata-rata U21 ini yang kita harapkan ke depan. Jadi dukungan untuk tim nasional kita perlukan di semua level," tambah Erick.
Optimisme tinggi kini ditujukan untuk pertandingan kedua Grup A, saat Indonesia U-23 akan bersua Filipina pada Jumat pekan ini pukul 20.00 WIB di tempat yang sama. Erick Thohir yakin jumlah penonton akan meningkat secara signifikan, terutama mengingat laga berikutnya adalah melawan Malaysia.
"Kapan lagi kedatangan tim Malaysia, yang sudah lama kita tunggu-tunggu," ujar Erick.
Meskipun Indonesia akan menghadapi Filipina, Erick Thohir terlihat sudah mengarahkan pandangannya ke laga yang lebih dinantikan melawan Malaysia. Ini menunjukkan betapa laga-laga penuh gengsi seperti itu dianggap sebagai magnet utama bagi penonton.
Dengan performa impresif di laga perdana dan daya tarik pertandingan mendatang, diharapkan Stadion Gelora Bung Karno akan kembali bergairah dan dipenuhi oleh dukungan penuh dari para suporter setia Timnas Indonesia.(TJ)