Lembaga Diklat RSI Sultan Agung Semarang Raih Akreditasi A dari Kemenkes RI

Visitasi Kementerian Kesehatan RI ke Lemdik RSI Sultan Agung Semarang.
Sumber :
  • Risa

Viva Semarang – Lembaga Penyelenggara Pelatihan RSI Sultan Agung secara resmi dinyatakan Terakreditasi A oleh Direktur Jenderal Sumber Daya Manusia Kesehatan Kemenkes RI. 

Keputusan ini ditetapkan setelah menjalani proses visitasi dari Kementerian Kesehatan RI pada tanggal 17 hingga 19 Maret 2025, dan akan berlaku selama lima ahun ke depan.

Akreditasi A merupakan predikat tertinggi dalam sistem penilaian lembaga pelatihan bidang kesehatan, dengan rentang nilai akhir akreditasi antara 89,00 hingga 100. RSI Sultan Agung Semarang meraih nilai akhir akreditasi sebesar 94,50.

"Capaian ini mencerminkan kesiapan dan kualitas layanan pelatihan RSI Sultan Agung dalam mendukung peningkatan kapasitas sumber daya manusia kesehatan, baik dari sisi manajerial, operasional pelatihan, hingga dukungan fasilitas yang tersedia," kata Dirut RSI Sultan Agung Semarang dr. Agus Ujianto, M.Si., Med., Sp.B., Sabtu (17/5/25). 

Berdasarkan dokumen penilaian, aspek yang paling menonjol adalah pelayanan pelatihan, khususnya dalam penyelenggaraan program peningkatan kompetensi dan pengelolaan sumber daya manusia yang merupakan pengembangan dan pendidikan tenaga kesehatan secara profesional dan Islami.

Dalam keputusan yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal SDM Kesehatan, dr. Yuli Farianti, M.Epid, disebutkan bahwa pimpinan lembaga penyelenggara pelatihan wajib menyampaikan rencana peningkatan kompetensi setiap tahun dan melaporkan hasil audit mutu internal secara berkala. 

Evaluasi akan terus dilakukan untuk memastikan keberlangsungan mutu dan integritas lembaga selama masa akreditasi berlaku.

"Alhamdulillah, lembaga diklat RSI Sultan Agung mampu memenuhi standar tinggi yang ditetapkan Kementerian Kesehatan. Ini bukan hanya sebuah pencapaian administratif, tapi juga pengakuan atas budaya mutu yang terus kami bangun di lingkungan rumah sakit," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pencapaian ini juga menjadi pijakan penting untuk melangkah ke tahap selanjutnya, yaitu menjadi lembaga pelatihan yang tidak hanya terakreditasi secara nasional, tetapi juga mampu mencetak SDM unggul melalui sertifikasi.(TJ)