Breaking News, Jalur Pendakian Gunung Merbabu Jalur Ini Ditutup Selama Bulan Oktober 2024

Suasana pendaki berkemah di punggung Gunung Merbabu.
Sumber :
  • IG gunung_merbabu

Mengutip dari laman resmi Taman Nasional Gunung Merbabu, jalur tersebut adalah Cuntel, Suwanting, Wekas, Thekelan dan Selo.

Berikut 5 jalur pendakian Gunung Merbabu beserta keindahan masing-masing jalur. 

Jalur Selo Boyolali

Selo adalah jalur pendakian Gunung Merbabu yang paling populer. Selain jalur Merbabu, di Selo juga ada jalur Merapi, karena kedua Gunung ini berbatasan di Selo.

Jalur Selo punya jarak tempuh sekitar 5 kilometer. Dari basecamp akan menuju ke Pos 1, Pos 2, Pos 3 Batu Tulis, Pos 4 Sabana I, Pos 5 Sabana II, Puncak Triangulasi dan Puncak Kenteng Songo.

Jalur pendakian Gunung Merbabu via Selo punya panorama khas, yaitu Gunung Merapi yang kelihatan utuh jika dilihat dari sini saat mendaki Gunung Merbabu. Selain itu, Selo juga punya hamparan savana yang luas. Perpaduan padang savana Merbabu dengan latar belakang Gunung Merapi, menjadi foto yang banyak diunggah di media sosial. 

Jalur Selo juga populer karena mudah diakses dari Solo dan Yogyakarta. Kalau dari Solo bisa lewat jalan utama Boyolali-Selo. Sedangkan kalau dari Yogyakarta bisa lewat jalur ini juga, tapi biasanya banyak yang lewat Yogyakarta-Magelang-Selo.

Untuk menuju basecamp Selo bisa naik kendaraan pribadi, bus mini, atau bisa juga carter kendaraan dari Stasiun, bandara, atau terminal di Solo, Semarang, dan Yogyakarta.

Mendaki Merbabu lewat jalur Selo, pendaki akan disuguhi pemandangan memukau serta keanekaragaman hayati flora dan fauna khas Merbabu. Antara lain cemara gunung, pinus, pohon pakis, akasia, cantigi, dan idelweiss.

Untuk satwa liar ada rek-rekan yang menjadi satwa prioritas di Taman Nasional Gunung Merbabu, lutung, monyet ekor panjang, ayam hutan, elang, serta berbagai jenis burung.