Kue Molen, Inilah Alasan Orang Datang ke Tawangmangu

Molen Tawangmangu, jajanan favorit wisatawan.
Sumber :
  • Instagram @soloterbaru

Viva SemarangTawangmangu, sebuah kecamatan yang terletak di lereng Gunung Lawu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, terkenal dengan udara sejuknya dan pemandangan alam yang memukau. Namun, ada satu lagi daya tarik yang membuat banyak orang rela datang jauh-jauh ke tempat ini: kue molen.

Molen Tawangmangu telah menjadi ikon kuliner yang sulit dipisahkan dari daerah wisata ini. Di sepanjang jalan utama Tawangmangu, berjejer pedagang yang menjajakan kue legit yang berbentuk unik ini. Aromanya yang harum, rasanya yang manis dan gurih langsung menyambut siapa saja yang melintas, seolah memanggil untuk segera mencicipinya.

Apa sebenarnya yang membuat cemilan molen Tawangmangu begitu istimewa?

Tekstur yang khas membuat molen Tawangmangu berbeda dengan molen dari daerah lain yang umumnya berlapis-lapis dan lembut. Molen Tawangmangu memiliki tekstur yang lebih padat dan renyah di luar, namun tetap lembut di dalam. Sensasi gigitan pertama yang kriuk diikuti dengan rasa manis pisang yang legit memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

Isian yang beragam menjadikan molen Tawangmangu berbeda. Jika biasanya hanya berisi pisang, tapi seiring perkembangan zaman dan kreativitas pedagang, kini tersedia berbagai pilihan isian yang menggugah selera. Mulai dari cokelat, keju, kacang hijau, nanas, hingga kombinasi rasa seperti pisang cokelat (piscok) dan lainnya. Variasi ini memberikan pilihan bagi setiap lidah dan membuat orang ingin mencoba semua rasa yang ada.

Cita rasa yang otentik muncul karena molen Tawangmangu menggunakan pisang lokal yang berkualitas tinggi. Ini menjadi salah satu kunci kelezatan molen Tawangmangu. Beberapa pedagang bahkan menggunakan resep turun-temurun yang dijaga dengan baik, sehingga cita rasanya tetap otentik dan berbeda dari molen lainnya.

Selain rasanya yang lezat, harga molen Tawangmangu juga relatif terjangkau. Rata-rata harga molen di sini adalah Rp 500 per biji. Dengan harga yang bersahabat di kantong, wisatawan dapat menikmati camilan ini sepuasnya atau menjadikannya oleh-oleh untuk keluarga dan teman di rumah.