Daftar Amalan di Bulan Dzulhijjah, Pahalanya Setara Umrah dan Haji

Cuaca di Kota Semarang.
Sumber :
  • TJ Sutrisno

Viva Semarang, Religi – Memasuki bulan Dzulhijjah banyak amalan yang bisa dilakukan untuk meraih pahala sebanyak-sebanyaknya. Terlebih di 10 hari pertamanya, tepat hari ini (8/6) masuk 1 Dzulhijjah.

Amalan Maulid Nabi Muhammad SAW, Baca 10 Doa Berikut Ini

Keutamaan ibadah dalam bulan Dzulhijjah disampaikan dalam Al-Quran, sebagai berikut:

 وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فِي أَيَّامٍ مَّعْلُومَاتٍ 

Pj Gubernur Jateng Sambut Kedatangan Jemaah Haji Kloter I Embarkasi Solo

Artinya: "Dan mereka yang menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah masyhur" (QS. Al-Hajj: 28).

Berikut ini, 3 amalan yang nilai pahalanya setara dengan ibadah umrah ataupun haji.

Pj Gubernur Jateng Dampingi Wapres Ma’ruf Amin Resmikan Layanan Fast Track, Permudah Layanan Jamaah

1. Taat kepada orang tua. Ini memang kewajiban yang berlaku setiap saat. Sebagai anak harus patuh dan menghormati kedua orang tua. Hal ini ternyata juga disampaikan Nabi Muhammad saw

Dari sahabat Anas bahwa Nabi Muhammad SAW pernah berpesan kepada seseorang supaya berbakti kepada ibunya. Beliau bersabda : Kamu seperti berhaji, berumrah, dan berjuang di jalan Allah.

2. Puasa Tarwiyah (8 Zulhijjah) dan puasa Arafah (9 Zulhijjah) Keutamaan puasa ini juga disampaikan oleh Ustaz Buya Yahya. manfaatkan sebaik mungkin 10 hari di awal bulan Zulhijjah. Pahalanya setara dengan haji dan umrah.

"Cuma siapa bisa puasa di 10 awal Dzulhijjah, di antara hari 1 sampai 10, adalah di hari ke-9. Ya Allah ampuni dosa yang lalu. Jadi pahala itu berlipat-lipat jika puasanya hebat di 1,2,3 sampai seterusnya, dan dia berpuasa pada saat di tanggal 9 karena dia tidak berhaji," pesan Buya.

Sebagaimana disampaikan kalau tiada hari-hari yang lebih agung dan dicintai di sisi Allah untuk beramal di dalamnya, daripada 10 hari ini (10 hari pertama Dzulhijjah), maka perbanyaklah membaca tahlil, takbir, dan tahmid di dalamnya." (HR Ahmad). 

3. Berzikir Keutamaan untuk zikir di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah dinilai setara haji dan umrah. Hal ini berdasarkan riwayat dari Anas bahwa Rasulullah berkata : "Siapa yang mengerjakan shalat subuh berjemaah, kemudian dia tetap duduk sambil dzikir sampai terbit matahari dan setelah itu mengerjakan shalat dua rakaat, maka akan diberikan pahala haji dan umrah,” (HR At-Tirmidzi).