Seorang Anak Tewas Jatuh ke Jurang Gunung Slamet Saat Mendaki, Begini Kronologinya
- BPBD Purbalingga
Viva Semarang – Seorang pendaki yang masih dalam kategori usia anak (di bawah 18 tahun), jatuh ke jurang Gunung Slamet Jawa Tengah. Pendaki tersebut bernama Marcel Ario, 16 tahun asal Bekasi Jawa Barat.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga Prayitno menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (23/02/25).
Korban tewas karena luka-luka di kepalanya, akibat jatuh ke jurang sedalam 100 meter. Prayitno menyebut, saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi tak sadar.
Korban dinyatakan meninggal dunia, saat perjalanan evakuasi dari pos 7 ke pos 6, sekitar pukul 23.35 WIB. Tim SAR Gabungan bisa mengevakuasi ke Pos Pendakian Bambangan, sekitar pukul 07.30 WIB.
"Jenazah korban sudah dibawa ke RS Goeteng Tarunadibrata Purbalingga," jelas Prayitno, dikutip dari tvOnenews, Rabu (26/2/25).
Pendaki jatuh ke jurang Gunung Slamet sedalam 100 meter. Lokasi korban sebelum terjatuh berjarak 30 meter setelah puncak Gunung Slamet di ketinggian 3.350 Mdpl. Tepatnya di batas vegetasi pos 9.
"Korban jatuh ke dalam jurang, saat perjalanan turun karena terlalu buru-buru dan berlari. Korban mendaki bersama rombongannya berjumlah lima orang," ungkap Prayitno.(TJ)
