Penyakit Mulut dan Kuku di Jawa Tengah Tembus 2.666 Ekor Sapi

Petugas periksa sapi dan semprot disinfektan di kandang.
Sumber :

Viva Semarang – Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana terus meningkatkan penanganan terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak di wilayahnya. Diantaranya dengan melakukan vaksinasi dan memperketat pengawasan di pasar-pasar hewan.

Mudik Gratis 2025, Pemprov Jateng Sediakan Kuota 12.488 Kursi, Bisa Lebih

"Kami dari pemerintah provinsi dan kabupaten kota sudah membuat surat edaran bagaimana menanggulangi, mengantisipasi, dan menangani PMK ini," kata Nana, Kamis, 9 Desember 2025.

 

Pj Gubernur Jateng Dukung Penuh Program Swasembada Pangan

Ia menjelaskan, berdasarkan data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah per 9 Januari 2025, hewan ternak yang diduga terserang PMK di Jateng sebanyak 2.666 ekor atau 0,0484% dari total populasi sebanyak 5,5 juta ekor lebih. Upaya lain yang dilakukan adalah berkoordinasi dengan provinsi lain, kaitannya dengan jual beli ternak lintas daerah.

 

Warga Tolak Vaksinasi Jadi Penyebab Maraknya Sapi Terkena Penyakit Mulut dan Kuku di Jateng

"Itu kita cek dulu, bagaimana kondisinya. Selain itu kita memisahkan hewan-hewan yang sudah sakit dan yang masih sehat," ujarnya.

 

Halaman Selanjutnya
img_title