PLN Amankan Jaringan dan Pasokan Listrik Daerah Terdampak Banjir di Gubug Grobogan
- DokPLN
Viva Semarang – Banjir yang menerjang kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, pada Senin dan Selasa kemarin tak hanya merendam rumah, lahan pertanian, serta fasilitas umum lainnya. Genangan air banjir Grobogan juga berpotensi pada keamanan dan keselamatan warga terkait jaringan listrik.
Pihak PLN pun bergerak cepat untuk menjaga keselamatan warga dari bahaya kelistrikan akibat banjir. Hingga Selasa (6/2/24) pukul 17.30 WIB, sebanyak 4 gardu masih padam dengan jumlah terdampak sebanyak 384 pelanggan.
PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Demak memastikan aset yang terkena banjir aman dan pascabanjir pasokan listrik tetap aman.
"Upaya pengamanan ini juga untuk memastikan aset yang terkena musibah banjir tidak mengalami kerusakan yang parah sehingga bila banjir telah surut, pasokan listrik tetap aman," jelas Manager PLN UP3 Demak, Artika Hadi Wibawa, Selasa (6/2/24).
PLN menerjunkan 27 petugas untuk mengamankan dan mengawal pasokan listrik saat banjir melanda di wilayah Gubug. Selain menerjunkan personel, sejumlah peralatan pendukung turut disiagakan untuk memulihkan jaringan listrik yang terdampak.
"Fokus utama kami adalah mengamankan peralatan kelistrikan di lokasi banjir untuk keselamatan masyarakat dari bahaya sengatan listrik. Dalam situasi banjir, wilayah yang tergenang banjir sangat berbahaya jika aliran listrik tidak diamankan," kata Artika.
Pihaknya telah berkoordinasi aktif dengan seluruh elemen terkait dalam penanganan bencana ini seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tim SAR, TNI/Polri dan Pemerintah Daerah setempat.