Banjir Masih Tinggi di Pedurungan Semarang, Brimob dan Tim Gabungan Buka Dapur Umum

Dapur umum untuk korban banjir Semarang.
Sumber :
  • Istimewa

Viva SemarangBanjir di Kota Semarang masih belum surut di beberapa titik. Bahkan genangan banjir masih tinggi di wilayah Kecamatan Pedurungan dan Genuk.

Antisipasi Banjir, Pemkot Semarang Rutin Bersihkan Saluran dan Sungai

Warga pun kesulitan beraktifitas termasuk memenuhi kebutuhan logistik. 

Pemerintah Kota Semarang bersama Polri dan TNI telah menyiapkan dapur umum untuk menyediakan makanan bagi para korban banjir, khususnya bagi mereka yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan.

Jembatan Nogososro Dibangun Mulai Pekan Depan, Atasi Banjir di Wilayah Tlogosari dan Muktiharjo

Dapur Umum gabungan dipimpin AKP Sukirno, yang merupakan Komandan Dapur Lapangan SatBrimob Polda Jateng. Tim beranggotakan 15 personel mengoperasikan dapur umum untuk korban banjir di wilayah Tlogosari Kulon dan Muktiharjo Kidul.

Dalam sehari, tim membuat nasi bungkus sebanyak 1.000 hingga 1.500 yang diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan terutama korban banjir.

Pemkot Semarang Implementasikan Hasil Penelitian BRIN, Terapkan Alat Pendeteksi Banjir dan Longsor

Camat Pedurungan, Agus Junaidi mengatakan, dapur umum mendapat bantuan dari para donatur. Bantuan pangan ini sangat penting bagi warga Kel Muktiharjo Kidul yang banyak di antara mereka yang terjebak di rumahnya akibat banjir.

"Para korban banjir merasakan manfaat dari bantuan pangan ini, apalagi sebagian besar dari mereka masih menjalankan ibadah puasa.” kata Junaidi, Jumat (15/3/24).

Halaman Selanjutnya
img_title