Breaking News, Jalur Pendakian Gunung Merbabu Jalur Ini Ditutup Selama Bulan Oktober 2024
- IG gunung_merbabu
Viva Semarang, Wisata – Ini kabar penting bagi traveler, pendaki gunung, pecinta alam, maupun pegiat wisata petualangan. Pengelola Taman Nasional Gunung Merbabu menutup salah satu jalur pendakian menuju puncak gunung ini.
Sebagai informasi, Gunung Merbabu mempunyai 5 jalur pendakian yang tersebar di 3 kabupaten. Yaitu Magelang, Semarang, dan Boyolali.
Untuk wilayah Kabupaten Magelang ada jalur pendakian via Suwanting dan via Wekas. Untuk Boyolali ada jalur pendakian via Selo. Sedangkan yang di Kabupaten Semarang ada jalur via Cuntel dan Thekalan.
Pihak Taman Nasional Gunung Merbabu menyatakan, bahwa dalam rangka pemulihan ekosistem dan meningkatkan kenyamanan pendaki, maka dilakukan penutupan jalur pendakian via Thekelan dari tanggal 1 hingga 31 Oktober 2024," demikian bunyi pengumuman resmi Badan Taman Nasional Gunung Merbabu yang diunggah lewat akun Instagram resminya, Sabtu (29/9/24).
Dengan demikian, maka bagi yang ingin mendaki Gunung Merbabu, tidak diijinkan lewat jalur Thekelan selama sebulan penuh di bulan Oktober 2024.
Tapi para pendaki tetap diijinkan mendaki Gunung Merbabu lewat 4 jalur lainnya, yaitu Cuntel, Wekas, Suwanting, dan Selo.
Gunung Merbabu merupakan salah satu gunung favorit bagi pendaki dan pecinta alam di Indonesia. Kelebihan gunung ini adalah padang savana yang luas dan sangat indah, berpadu dengan panorama latar belakang Gunung Merapi yang ada di seberang Gunung Merbabu.
Gunung berketinggian 3.169 ini juga tidak setinggi Semeru maupun Rinjani yang butuh beberapa hari untuk mendakinya. Mendaki Merbabu hanya butuh 8 hingga 10 jam sampai di puncak. Turun gunung juga hanya butuh 6 jam saja.
Sehingga jika ditotal naik dan turun termasuk menginap, mendaki Merbabu bisa disebut pendakian satu hari.