Banjir Demak Masih Tinggi, TPS Daerah Banjir Dipindahkan ke Dekat Pengungsian
- Dokgubjateng
Viva Semarang - Sejumlah desa di Kabupaten Demak hingga saat ini, Minggu (11/2/24) masih terendam banjir. Hal itu membuat TPS-TPS untuk pemungutan suara Pemilu 2024 di desa-desa tersebut berpotensi tak bisa digunakan.
Mengantisipasi ha itu, berpotensi, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyiapkan angkah antisipasi pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara pemilu 2024 di wilayah yang terendam banjir.
"Di Demak ini ada 30 desa yang terdampak banjir. Kami sudah melakukan koordinasi dengan bupati, KPU kabupaten, dan KPU provinsi. Kita memang harus memindahkan TPS - TPS terdampak banjir," kata Nana saat meninjau banjir.
Ia memastikan, logistik Pemilu seperti surat suara dan lain-lain aman, karena masih berada di kantor kabupaten atau belum didistribusiksn ke TPS. "Nanti koordinasi dengan KPUD untuk memindahkan lokasi TPS ke dekat penampungan pengungsi," jelasnya.
Terkait banjir di Kabupaten Demak, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk segera mengatasinya.
“Kami bersama Dirjen PUPR mengecek ke lokasi. Sudah dilakukan langkah-langkah dengan memasukkan alat berat ke lokasi dan saat ini sudah dilakukan pemasangan tiang pancang dengan menggunakan bambu,” ungkapnya.
Untuk menutup laju air yang cukup besar, tambahnya, setelah tanggulnya ditutup, airnya akan dipompa dan dikembalikan ke Sungai Wulan. Terkait pengungsi, Nana memastikan bantuan juga sudah diserahkan kepada warga.