Grobogan Sumbang 10 Persen Komoditas Pertanian di Jawa Tengah

Wagub Jateng dan Bupati Grobogan cek lahan pertanian.
Sumber :
  • Dok

Viva SemarangBupati Grobogan, Setyo Hadi menyampaikan bahwa Grobogan merupakan kabupaten terluas kedua di Jawa Tengah dengan potensi pertanian yang signifikan, mencapai 124 ribu hektare. Komoditas utamanya meliputi padi, jagung, kedelai, bawang merah, pisang, tebu, dan tembakau.

Hal itu disampaikan Setyo Hadi di sela acara penyaluran bantuan benih padi bagi petani yang terdampak banjir di Grobogan beberapa waktu lalu. Hadi menyatakan bahwa batuan tersebut membangkitkan moril petani.

"Bantuan ini tidak hanya menjadi dukungan moril, melainkan juga harapan konkret bagi kami untuk bangkit demi mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani," ujar Hadi, Kamis (3/7/25).

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jawa Tengah, Defransisco Dasilva Tavares, menjelaskan bahwa penyaluran bantuan ini adalah bagian dari strategi nasional untuk meningkatkan produksi pangan.

"Swasembada pangan merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo. Grobogan dan Demak menjadi titik krusial dalam penguatan produksi pertanian," tambahnya.

Bantuan untuk mengatasi dampak banjir pada sawah di Grobogan mencakup 13.625 kg benih padi dari Kementerian Pertanian untuk 545 hektare lahan, yang didistribusikan kepada 16 kelompok tani.

Selain itu, Bank Indonesia menyediakan mesin pompa air dan alat transplanter bagi Kelompok Tani Ngudi Raharjo dan Ngudi Mulyo I. Ada pula 28 unit Rumah Burung Hantu (Rubuha) untuk pengendalian hama, yang bertujuan meningkatkan produktivitas padi.(TJ)