Siksorogo Ring of Lawu Guncang Lereng Gunung, Ribuan Pelari Taklukkan Tantangan!

Viva Semarang, Olahraga – Sebanyak 2.100 pelari dari berbagai penjuru negeri sukses menaklukkan Siksorogo Ring of Lawu, sebuah ajang lomba lari yang tak hanya menguji fisik, tetapi juga memanjakan mata dengan keindahan alam Tawangmangu, Karanganyar, pada Minggu, 27 Juli 2025.

Peningkatan jumlah peserta hingga 110% dari tahun sebelumnya menunjukkan antusiasme yang luar biasa. Tak hanya sekadar berlari, event ini juga berkontribusi besar pada perekonomian lokal. Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyebut acara ini sebagai perpaduan sempurna antara sport tourism dan bagian dari agenda Soloraya Great Sale 2025.

"Semua hotel penuh. Ini bukti integrasi kegiatan lari dengan ekonomi lokal," ujar Gubernur Luthfi usai melepas para pelari kategori 7K.

Terbukti, Karanganyar mencatat nilai transaksi tertinggi, mencapai Rp3,7 triliun dalam 27 hari, menempatkan kabupaten ini di puncak daftar Soloraya Great Sale. Sebuah pencapaian fantastis yang menunjukkan dampak positif dari event olahraga ini.

Ketua Umum Siksorogo, Fajar Brilianto, menjelaskan bahwa Ring of Lawu adalah bagian dari Siksorogo Twin Ultra. Selain ultra road run yang mengelilingi Lawu ini, ada juga Siksorogo Lawu Ultra (SLU), sebuah ultra trail run yang akan mengajak para pelari menaklukkan puncak gunung.

"SLU akan digelar pada 6-7 Desember nanti dengan beragam kategori jarak, dari 7K hingga 120K," kata Fajar, mengajak para pelari untuk mempersiapkan diri.

Para pelari sendiri mengakui Ring of Lawu tahun ini lebih menantang. Kishi Allen, pelari asal Yogyakarta, mengungkapkan bahwa rute 10K pertama sangat “rolling” dengan tanjakan dan turunan yang menguras tenaga.