Pilwakot Semarang, Dua Paslon Sepakat Tolak Fitnah dan Hoaks

Deklarasi kampanye damai Pilwakot Semarang 2024.
Sumber :
  • TJ Sutrisno

Viva Semarang –Dua pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang, melaksanakan deklarasi kampanye damai pada Pilkada 2024, Ballroom Rama Shinta Hotel Patra Kota Semarang, Selasa (24/9/2024) sore.

Keduanya sepakat menolak politik uang, fitnah, hoaks, serta kampanye negatif dalam proses pelaksanaan Pilkada.

Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Kota Semarang dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Semarang, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, Ketua DPRD Kota Semarang Kadarlusman, serta perwakilan dari Polrestabes, Kodim 0733 BS/Semarang, dan Kejaksaan Tinggi.

Hadir juga Ketua KPU Kota Semarang, Ahmad Zaini beserta seluruh komisioner dan Ketua Bawaslu, Arief Rahman bersama jajarannya.

Deklarasi Kampanye Damai pemilihan wali Kota Semarang ini juga dihadiri parpol pengusung serta massa pendukung.

Kedua paslon menandatangani kesepakatan kampanye damai, yang juga ditandatangani KPU, pejabat Forkopimda, serta ketua parpol pengusung.

Pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Semarang nomor urut 2, Yoyok Sukawi-Joko Santoso yang diusung Partai Demokrat, Gerindra, Golkar, PKS, PSI, PKB, PAN, PPP, dan Nasdem yang disebut Koalisi Semarang Maju Bermartabat. 

Yoyok Sukawi mengatakan, bahwa dia dan Joko Santoso sepakat untuk mewujudkan pesta demokrasi yang damai. Menurutnya, Pilwakot hanyalah event lima tahunan yang tidak boleh merusak hubungan persaudaraan.

Bahkan dia menganggap pasangan calon wali kota-wakil wali Kota Semarang, Agustina-Iswar sebagai keluarga. Dia berharap jika kontestasi ini selesai, kedua paslon bisa berjabat tangan kembali demi kemajuan Kota Semarang.

"Dari awal kami berdua pasangan yang peace selalu cinta damai. Artinya kami berdua bersama Mbak Agustin dan Pak Iswar itu sudah bocahe dewe, kita hanya berkompetisi sebentar, setelah itu jadi keluarga lagi," kata Yoyok.

Pihaknya juga berkomitmen menolak kampanye dengan cara hoaks, fitnah, dan politik uang yang bisa mencederai spirit demokrasi di Kota Semarang.

Hal yang sama juga ditegaskan Paslon yang diusung PDIP, Agustina Wilujeng-Iswar Aminuddin atau disingkat Jaguar.

"Kampanye damai, Itu cocok dengan kita. Sesuai misi kita, nggak boleh ada konflik tajam, supaya masyarakat nyaman ke TPS untuk nyoblos. Politik uang itu juga hoaks ndak boleh ya," jelas Agustina.

Setelah ini, kedua paslon secara resmi bisa melakukan kampanye untuk menyampaikan visi misi dan program kerja supaya masyarakat tahu mana yang terbaik yang akan dipilih. Kampanye akan berlangsung dari 25 September hingga 23 November 2024.(TJ)