Bukit Longsor di Wonogiri, Satu Orang Tertimbun dan Belum Ketemu

Petugas tim SAR cari warga di lokasi longsor Wonogiri.
Sumber :
  • TJ Sutrisno

Wonogiri – Peristiwa longsor terjadi di Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri Selasa ( 05/12/23). Sebuah bukit longsor dan materialnya menimbun areal sawah di bawahnya. Saat itu ada sejumlah warga yang sedang berada di sawah. Sebagian bisa lari menghindar dari longsor, tapi ada warga yang terkena longsoran dan tertimbun tanah.

Sekda Jateng Ajak DPRD Cilacap dan Wonogiri Cegah Korupsi

Warga lain yang melihat hal itu langsung melaporkan ke pihak berwenang.

Kepala Kantor SAR Semarang yang mendapat laporan segera memerintahkan tim terdekat dengan lokasi untuk melakukan pencarian.

Yuk ke Telaga Caklet Wonogiri, Keindahan Air Telaga Berpadu Dengan Bukit Savana Mirip di Sumba

Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto mengungkapkan, warga yang terkena longsor bernama Mijem (60), laki-laki asal Dusun Mendang RT 02/04 Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri. Ia tertimbun material tanah longsor, hingga saat ini, Rabu (06/12/23), masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

"Kronologi kejadian, pada Selasa (05/12/23), sekiar pukul 09.25 WIB survivor sedang beraktivitas di ladang merabuk jagung. Namun tiba- tiba terjadi tanah longsor. Saat kejadian di lokasi ada beberapa orang yang lain bisa lari, tapi bapak Mijem tidak sempat, dan tertimbun longsor," jelasnya.

Pria di Pemalang 5 Hari Menghilang, Ditemukan Tim SAR Dengan Kondisi Ini

Ia menambahkan, lokasi pertanahan sawah bentuknya terasering, dan di atas ada bukit yang tingginya sekitar 50 meter. Bukit itu longsor menimpa persawahan menyebar luas sekitar 25 meter.

"Upaya pencarian dan pertolongan tim SAR gabungan dibagi menjadi 3 sektor. Tim berupaya dengan metode membersihkan puing longsoran dengan mengunakan alat cangkul dan pompa air menyemprotkan bidang longsor untuk mengurai longsoran," kata Heru.

Hingga saat ini pencarian masih terus berlangsung. Petugas terus berupaya melakukan proses pencarian dan berkejaran kondisi cuaca di musim hujan.

"Semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan," kata Heru lagi.(TJ).