Pedagang Pasar Johar Curhat ke Wapres, Keluhkan Penataan Pasar yang Bikin Sepi Pembeli
- Dok
Semarang – Wakil Presiden Ma'ruf Amin hari ini, Kamis (28/12/23) meninjau Pasar Johar Kota Semarang. Didampingi Pj Gubernur Jawa Tengah dan Walikota Semarang, Amin mendatangi sejumlah pedagang untuk mengecek harga kebutuhan pokok jelang tahun baru 2024.
Saat akan kembali ke mobil untuk melanjutkan kegiatan, di luar dugaan sejumlah pedagang meminta Wapres mendengarkan keluhan mereka. Wapres pun melayani dan mendengarkan keluhan mereka.
Pedagang mengeluhkan Pasar Johar yang sekarang mereka tempati sangat sepi pembeli. Menurut mereka, salah satu penyebabnya adalah makin banyaknya pedagang baru yang berjualan di luar pasar yang membuat pembeli tidak masuk ke Pasar Johar dan memilih membeli kebutuhan pokok di luar pasar.
Apalagi, kata pedagang, penataan pasar yang bertingkat, membuat pedagang yang berada di lantai atas kesulitan mendapatkan pembeli. Hal itu karena pembeli malas kalau harus naik ke atas dan lebuh memilih di bawah atau luar pasar yang dianggap lebih mudah dan praktis.
"Ini pasar induk tapi jadi pasar bebas pak. Pasar induk jadi pasar yang terbengkalai pak, nggak ada pengunjung, karena pedagang yang di luar pasar itu banyak sekali dan tidak ada penanganan. Mohon itu diperhatikan pak," kata Endang, salah satu pedagang.
Ia juga mengeluhkan dengan dibangunnya Pasar Johar dengan penataan seperti sekarang ini malah membuat pasar jadi sepi.
"Kami sudah menyampaikan hal ini berkali-kali pak. Keluhan sudah lama kita sampaikan, tapi tidak ada tanggapan, sampai sekarang masih sama saja," ungkap pedagang.
