PSIS Pindah Kandang Gara-Gara Rumput Stadion Jatidiri Jadi Seperti Ini
- TJ Sutrisno
Viva Semarang – PSIS Semarang dipastikan menjadi tim musafir lagi. Marukawa dkk harus mengungsi karena tak bisa memakai Stadion Jatidiri sebagai kandangnya hingga musim Liga 1 2023/2024 selesai.
Gara-garanya adalah masalah rumput stadion, kursi penonton, drainase lapangan, dan beberapa faktor keamanan serta keselamatan. Makanya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan merenovasi Stadion Jatidiri pada bulan Februari ini. Renovasi tersebut sekaligus untuk menyiapkan stadion ini untuk dipakai pada Piala AFF U16.
Renovasi Stadion Jatidiri salah satunya akan membongkar total seluruh rumput lapangan. Bagian lapangan juga akan dilakukan perbaikan drainase, karena dinilai tidak maksimal menyerap air saat hujan. Juga perbaikan kursi penonton dan penyempurnaan yang berkaitan dengan faktor keamanan dan keselamatan.
CEO PSIS Yoyok Sukawi memaklumi hal ini meski sempat terkejut karena PSIS mengungsi dan harus cari kandang lain.
"Setelah melihat lapangan saat hujan ternyata air tidak terserap maksimal dan apangan banjir. Mau gak mau ya, rumput harus dibongkar total," kata Yoyok di Semarang, Minggu (18/2/24).
Meski begitu, Yoyok memastikan timnya bakal tetap fight meski harus mengungsi di stadion lain di luar kota. Saat ini stadion itu sedang dicari untuk dijadukan kandang baru di sisa kompetisi Liga 1.
Alternatifnya kemungkinan Solo atau Magelang. Panpel PSIS sedang bekerja keras dan berkejaran dengan waktu untuk memastikan stadion mana yang bakal dipakai, karena PSIS harus menggelar laga melawan Dewa United pada Jumat (23/2/24) pekan ini.
"Kwmi minta maaf karena tak bisa bermain di Stadion Jatidiri hingga musim ini tuntas," kata Yoyok lagi.(TJ Sutrisno)