Masjid Syeikh Zayed Solo dan Kota Lama Semarang Jadi Favorit Di Jawa Tengah

Masjid Raya Syeikh Zayed Solo.
Sumber :
  • TJ Sutrisno

Semarang

Mantap! Armada BRT Trans Jateng di Wonogiri dan Kendal Tambah, Pemprov Jateng: Antusias Tinggi

Mengisi hari libur, warga di Jawa Tengah berkunjung ke berbagai destinasi menarik. Nah, di Jawa Tengah, ada magnet yang mampu menyedot banyak pengunjung. Apalagi jika destinasi itu gratis. Adalah Masjid Raya Syeikh Zayed Solo yang tak terbendung dalam menyedot pengunjung untuk beribadah sekaligus menikmati keindahan arsitektur khas Timur Tengah itu. Selama libur panjang termasuk libur lebaran yang lalu, jumlah pengunjung di Masjid tersebut juara dalam hal jumlah pengunjung, melampaui angka kunjungan Kota Lama Semarang dan Candi Borobudur yang tahun lalu menduduki peringkat pertama dan kedua. Data Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah menyebutkan, selama masa libur Lebaran lalu, pengunjung Masjid Raya Syeikh Zayed Solo mencapai 310.000 orang. Jumlah ini melewati juara tahun lalu Kota Lama Semarang yang kini mencatat 199.196 orang. Posisi ketiga adalah Taman Wisata Candi Prambanan Klaten 98.475 orang, keempat Candi Borobudur 93.552 orang, dan kelima Kawah Sikidang di Banjarnegara 80.649 orang. "Itu sebagian besar pengunjung domestik. Untuk destinasi wisata yang menjadi incaran wisman antara lain Candi Borobudur, Punthuk Setumbu, Candi Mendut, dan Candi Pawon di Kabupaten Magelang, serta Candi Plaosan di Klaten," kata Kabid Pemasaran Wisata pada Disporapar Jateng Setyo Irawan, beberapa waktu lalu. Banyaknya pengunjung, lanjutnya, berdampak bagus pada jumlah okupansi hotel di Jateng. "Kalau multiplier effect kami sudah melakukan studi rerata wisatawan mengeluarkan Rp3,6 juta untuk ongkos berwisata," ungkap Setyo.