Banjir Bikin Rusak 100 Kilometer Jalan Provinsi di Jateng, Pemprov : H-7 Lebaran Perbaikan Tuntas

Penambalan jalan yang rusak akibat banjir di Jawa Tengah.
Sumber :
  • TJ Sutrisno / dok

Viva Semarang – Banjir besar pada medio Maret 2024 telah membuat rusak jalan yang ada di daerah terdampak. Data di Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah menyebutkan, total ada 100 kilometer jalan provinsi yang rusak terdampak banjir.

PLN Jateng DIY Sukses Siapkan Keandalan Kelistrikan Pada Pilkada Serentak 2024

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, Hanung Triyono. Jalan rusak akibat diterjang banjir antara lain di daerah Grobogan, Demak, Kudus, dan lainnya.

Menurut Hanung, saat ini perbaikan jalan provinsi yang rusak akibat banjir dan longsor di wilayah Jawa Tengah sudah dalam proses pengerjaan.

Menang Pilgub Jateng, Gus Yasin Sampaikan Hormat Kepada Kyai, Bu Nyai dan Pesantren

"Perbaikan jalan provinsi, saat ini kita menunggu setelah surut, lalu akan kita laksanakan perbaikan dengan menambal lubang. Nanti H-7 Lebaran selesai,” jelas Hanung di Semarang, Kamis (28/3/24)

Jalan rusak akibat banjir, lanjutnya, diperkirakan mencapai 100 kilometer yang terbagi di berbagai titik. Diantaranya lingkar Purwodadi Grobogan, Jati-Klambu, Kudus-Margoyoso dan lainnya.

Kunjungi Pengungsi Dampak Banjir, Nana Sudjana Serahkan Bantuan Rp276,7 Juta

Perbaikan jalan itu dilakukan dengan pengaspalan, jalan-jalan yang rusak diperbaikan dengan penambalan. Seperti diketahui, banjir besar melanda wilayah Jawa Tengah pada medio Maret 2024 lalu.

Sebagian besar yang terdampak adalah wilayah Kota Semarang, Kabupaten Demak, Kudus, Grobogan, dan Pati.

Banjir dengan arus deras yang merendam selama berhari-hari membuat infrastruktur jalan baik jalan nasional, provinsi, maupun kabupaten rusak. Padahal, saat ini masyarakat akan melakukan mudik Lebaran.

Pemerintah saat ini sudah menangani perbaikan jalan rusak agar bisa dilewati dengan nyaman.(TJ)