KAI Rayakan HUT Stasiun Tawang ke 111, Ada Pawai Sepeda Onthel Kuno

Pawai sepeda onthel ramaikan HUT Stasiun Tawang Semarang.
Sumber :
  • KAI

Viva Semarang – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke 111 Stasiun Semarang Tawang, PT KAI Daop 4 menggelar serangkaian acara menarik. Perayaan ini tidak hanya menjadi momentum untuk mengenang perjalanan panjang stasiun, namun juga sebagai wujud apresiasi kepada masyarakat dan pengguna jasa kereta api.

Kereta Super Mewah Suite Class Compartment Kini Bisa Dinaiki dari Semarang, Tarifnya Rp 1,5 Juta

Salah satu daya tarik utama dalam perayaan ini adalah Pawai Sepeda Onthel, yang diikuti dengan antusias oleh Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI) Semarang. Rute pawai yang melintasi kawasan Kota Lama Semarang dan berakhir di Stasiun Semarang Tawang ini secara apik memadukan kekayaan sejarah stasiun dengan pesona warisan budaya transportasi tempo dulu. Kegiatan ini semakin memperkuat citra Stasiun Tawang sebagai bagian tak terpisahkan dari lanskap historis Kota Semarang.

Sebagai bentuk komitmen terhadap kesejahteraan pelanggan, layanan pemeriksaan kesehatan gratis turut dihadirkan. Para penumpang berkesempatan untuk melakukan pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, hingga kolesterol, sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan dan kenyamanan selama berada di lingkungan stasiun.

Stasiun Tawang Juara, Paling Banyak Kedatangan Penumpang dari Luar Kota Selama Libur Panjang

Suasana hangat semakin terasa dengan pembagian ratusan hidangan dan minuman gratis kepada para penumpang. Sajian kuliner khas Semarang yang autentik berpadu dengan pilihan hidangan modern, menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengguna jasa kereta api yang hadir dalam perayaan ini.

Melengkapi kemeriahan HUT ke-111, KAI Daop 4 Semarang juga menyelenggarakan pameran foto bertajuk “Stasiun Tawang dari Masa ke Masa”. Pameran ini menyajikan narasi visual yang memukau tentang evolusi Stasiun Semarang Tawang, mulai dari era kolonial Hindia Belanda hingga transformasi menjadi stasiun modern seperti saat ini.

Lonjakan Penumpang KAI Daop 4 Semarang Saat Libur Panjang Hari Kenaikan Isa Al Masih

Koleksi puluhan foto hitam putih dan berwarna yang tertata apik memberikan wawasan mendalam mengenai perubahan arsitektur dan berbagai momen bersejarah yang pernah terjadi di stasiun ikonik ini.

Pameran foto ini tidak hanya menjadi magnet bagi para pengunjung dan pecinta sejarah, namun juga berfungsi sebagai media edukasi yang efektif dalam menyampaikan nilai historis Stasiun Semarang Tawang sebagai bagian penting dari warisan budaya perkeretaapian Indonesia.(TJ)