Survei Terbaru SMRC Bulan November, Persaingan Andika-Hendi Vs Luthfi-Yasin Makin Ketat

Para paslon Gubernur Wakil Gubernur Jateng di Pilkada 2024.
Sumber :
  • TJ Sutrisno

Viva Semarang – Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consultan (SMRC) merilis hasil survei terbaru Pilkada Jawa Tengah 2024. 

Ditanya Soal Dukung Luthfi-Yasin, Jokowi: Semua Orang Tahu, Tak Perlu Cerita

Survei yang dilakukan pada rentang waktu 7 – 12 November 2024 itu menempatkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Andika Perkasa-Hendrar Prihadi unggul tipis atas Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Tapi karena selisih kedua paslon hanya 3,4 persen, sementara margin of error 2,9 persen maka SMRC memberi kesimpulan bahwa elektabilitas kedua paslon relatif seimbang.

Hasil survei SMRC, pasangan Andika Perkasa – Hendrar Prihadi mendapat dukungan 50,4 persen dan Ahmad Luthfi – Taj Yasin 47 persen. Masih ada 2,6 persen yang belum menentukan pilihan.

Debat Pilkada Kudus 2024, Ini Gagasan Bellinda Birton Terkait Terorisme dan Moderasi Beragama

“Perbedaan elektabilitas Andika-Hendi dan Luthfi-Taj Yasin 3.4 persen. Angka selisih ini tidak signifikan secara statistik karena kurang dari 2 kali margin of error. Margin of error survei ini 2,9 persen. Membutuhkan selisih lebih dari 5.8% untuk menyatakan perbedaan dukungan kedua pasangan signifikan. Karena itu, dukungan kepada kedua pasangan dapat dikatakan seimbang untuk sementara ini,” jelas Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani, melalui kanal YouTube SMRC TV yang disiarkan pada Sabtu, 16 November 2024.

 Video presentasi survei bisa disimak di sini: https://youtu.be/TXZ23ctQJck  

Harga Spesial Khusus Pilkada, KAI Beri Diskon 10% Tiket Keberangkatan 26-28 November 2024

Deni melanjutkan bahwa dalam 3 kali survei dua bulan terakhir, elektabilitas pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi menguat dari 36.6 persen pada September 2024 menjadi 48.1 persen di survei 17-22 Oktober 2024, kemudian menjadi 50.4 persen di survei terakhir pada 7-12 November 2024.

Sementara, dukungan untuk Ahmad Luthfi-Taj Yasin menurun dari 57.9 persen pada September 2024 menjadi 47.5 persen di Oktober 2024, dan menjadi 47 persen di survei terakhir pada 17-12 November 2024.

Halaman Selanjutnya
img_title