Persis Solo Terengah-engah Kejar PSIS, Suporter Ngamuk di Medsos
- IG Persis
Semarang –Persis Solo kembali menelan kekalahan di kandang pada kompetisi Liga 1 2024/2025. Bermain di Stadion Manahan Solo pada Senin (23/9/24), Persis Solo harus mengakui keunggulan tamunya Persik Kediri. Satu gol cukup bagi Persik untuk membuat Persis malu di depan suporter mereka.
Ini adalah kekalahan ke 5 Persis Solo di awal musim yang telah memainkan 6 laga. Bahkan 2 kekalahan dialami di kandang Stadion Manahan oleh sang tetangga PSIS Semarang, dan terbaru oleh Persik Kediri.
Persis hanya sekali meraih kemenangan di kandang apaan menajdi tim penghuni dasar klasemen sementara Madura United.
Bagi para pendukung Persis Solo, hasil di awal kompetisi ini jelas menyesakkan. Padahal Persis termasuk tim dengan materi pemain yang bukan kaleng-kaleng. Bahkan punya dua pemain yang masuk 10 besar striker termahal Liga 1 saat ini, yaitu Karim Rossi dan Ramadhan Sananta.
Melawan Persik sebenarnya Persis punya kans menang, apalagi main di kandang. Kenangan atas Persik juga membuka peluang Persis bisa mengejar PSIS Semarang di posisi klasemen sementara Liga 1. Maklum saja Persis dan PSIS memang telah lama bersaing sebagai tim sesama Jateng. Bahkan Derby Jateng antara kedua tim acapkali berlangsung panas.
Kini Persis makin terengah-engah mengejar PSIS. Selisih kedua tim pun terpaut 4 angka.
Para suporter Persis ngamuk dan menumpahkan kemarahan di media sosial. Akun resmi Instagram @persisofficial pun diserbu komentar-komentar pedas netizen followers Persis.
"Dulur Solo, perasaan pemaine luwih apik tinimbang semarang, tapi hasil poin kok akeh Semarang yo," kritik @tiyonoku.
"Anda ingin melihat badut Liga1? Lihatlah Persis Solo," tulis _hudajafar_.
"Perbaiki kekurangan, berbenah,tatap laga selanjutnya, kalah lagi, berbenah lagi, perbaiki lagi, gatellll," sarkas @andrey_ramadan062.
"Selamat datang Liga 2," sentil @riodimasc.
Sementara itu, pelatih Persis Solo tak kalah jengkelnya dengan hasil lawan Persik Kediri. Ia bahkan tak segan mengkritik para pemainnya.
"Saya tidak tahu harus berbuat apa. Banyak pemain lupa hal mendasar. Padahal di sesi latihan, hal mendasar yang membosankan, justru bisa membuat kita meraih hasil bagus ketika melawan klub lain," kata Milo, saat konferensi pers setelah pertandingan di Stadion Manahan Solo, Senin (23/9/24).
Pada laga berikutnya, Persis akan terbang ke kandang Semen Padang. Ini laga sulit mengingat Persis saja sulit menang di kandangnya, apalagi nanti akan berlaga di kandang lawan.
Sementara, PSIS akan menjadi tuan rumah di kandangnya saat menjamu tim papan bawah Arema FCFC di Stadion Moch Soebroto Magelang. Ini jadi kesempatan bagi PSIS untuk menang. Jika rencana ini sukses, maka PSIS bisa semakin mengasapi Persis Solo di belakang.(TJ)
