Alhamdulillah, 230.830 Guru Agama di Jateng Dapat Insentif APBD 2024

Pj Gubernur Jateng tandatangani KUA-PPAS APBD 2024.
Sumber :
  • TJ Sutrisno

Semarang – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama DPRD Provinsi Jawa Tengah menandatangani nota kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2024. Dalam kesepakatan itu, belanja daerah pada 2024 dianggarkan sebanyak Rp28,5 triliun.

Nana Sudjana Dianugerahi Dharma Karya Kencana, Komitmen Ini Penyebabnya

“Belanja daerah ini dari pendapatan daerah Rp27,1 triliun dan pembiayaan daerah Rp1,4 triliun,” kata Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana setelah Rapat Paripurna Penandatanganan nota kesepakatan KUA dan PPAS APBD tahun Anggaran 2024 di Gedung Berlian Semarang, Jumat, 24 November 2023.

Hasil kesepakatan KUA PPAS 2024, kata Nana Sujana, difokuskan pada upaya untuk meningkatkan perekonomian tangguh yang berdaya saing dan berkelanjutan. Selain itu, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing, berkarakter, dan adaptif.  Selain itu, juga untuk meningkatkan ketahanan sumber daya alam dan lingkungan hidup, serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang dinamis.

Pj Gubernur Jateng: Gerakan Kembali ke Meja Makan Jadi Momentum Untuk Memperhatikan Keluarga

"Bahkan, digunakan untuk mendukung kebijakan nasional tahun 2024, terutama pada penurunan stunting, penghapusan kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi, implementasi Satu Data Indonesia (SDI), dan perluasan implementasi Desa Anti Korupsi," jelas Nana.

Ada yang melegakan bagi guru agama dari anggaran yang direncanakan tersebut. Yaitu anggaran insentif guru keagamaan di Jawa Tengah. Insentif guru keagamaan dialokasikan untuk 230.830 orang. Jumlah penerimanya masih sama sebagaimana anggaran 2023 lalu.

Wah Kekayaan Daerah Jateng Naik Rp658,01 Miliar

Bahkan, lanjut Nana, guru keagamaan itu juga akan mendapatkan asuransi ketenagakerjaan. Dengan begitu, mereka justru akan mendapat dua manfaat.

“Jadi kita tambahkan asuransinya itu. Jadi jumlah guru keagamaanln tetap seperti di tahun 2023. Kita menyesuaikan dengan anggaran yang ada,” kata Nana.

Halaman Selanjutnya
img_title