Sekda Jateng Dorong Petani Milenial Terus Berinovasi
Kamis, 22 Agustus 2024 - 09:46 WIB
Sumber :
Sejumlah upaya yang dilakukan adalah penerapan teknologi smart farming atau pertanian pintar. Yaitu konsep manajemen bercocok tanam yang mengandalkan teknologi canggih seperti internet, big data, dan sebagainya. Upaya lainnya adalah inovasi True Seed of Shallot (TSS).
"TSS ini menggunakan biji dari bunga bawang merah. Kalau secara waktu memang lebih lama, tetapi lebih murah. Misal satu hektar butuh Rp5 juta untuk tanam umbi tetapi dengan TSS bisa Rp3 juta," katanya.
Selain itu, petani milenial juga telah menerapkan berbagai teknologi inovasi di beberapa komoditas pertanian. Seperti melon green house di Jateng dan DIY, teknologi benih cabai, benih tomat, dan mentimun yang diterapkan di Kabupaten Wonosobo, Temanggung, dan Kebumen.(EF)