Cagub Ahmad Luthfi Bahas Pendangkalan Muara yang Sulitkan Nelayan Brebes

Cagub Jateng Ahmad Luthfi bertemu massa di Brebes
Sumber :

Viva Semarang – Dalam dialog dengan para nelayan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kluwut, Brebes, Minggu (6/10/2024), Calon Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyoroti masalah serius yang dihadapi oleh nelayan setempat, yaitu pendangkalan muara. 

Kapal Nelayan Karam di Karimunjawa, 3 Hilang, Tim Basarnas Semarang Lakukan Pencarian

Para nelayan mengeluhkan bahwa pendangkalan di muara telah menghambat aktivitas mereka sehari-hari, terutama saat akan bersandar setelah melaut. 

 

Yoyok-Joss Bakal Tingkatkan Kesejahteraan dan Kompetensi Guru Madrasah Diniyah

Akibat pendangkalan ini, kapal-kapal nelayan harus menunggu air pasang terlebih dahulu agar bisa masuk dengan aman, yang tidak jarang menyebabkan keterlambatan dan kerugian operasional.

 

Cabup Sam’ani Dilaporkan ke Bawaslu Kudus, Pengamat Sebut Tak Ada Aturan Kampanye yang Dilanggar

Pendangkalan ini memperburuk efisiensi kerja nelayan, mengingat mereka bergantung pada kondisi pasang surut air untuk berlabuh. 

 

Kondisi ini tidak hanya memperlambat proses bongkar muat ikan hasil tangkapan, tetapi juga meningkatkan biaya operasional akibat waktu tunggu yang lebih lama.

 

Ahmad Luthfi, yang mendengarkan keluhan tersebut secara langsung, berjanji akan mencari solusi yang tepat untuk memperbaiki kondisi infrastruktur pelabuhan dan muara di Brebes. 

 

Ia menegaskan bahwa masalah pendangkalan ini membutuhkan perhatian segera, ia akan bekerja sama dengan pemerintah pusat untuk mempercepat upaya perbaikan.

 

"Kami mendengar keluhan soal pendangkalan muara ini. Masalah ini jelas tidak bisa dibiarkan terus-menerus. Jika diberikan amanah, kami akan memastikan infrastruktur pelabuhan dan muara di sini diperbaiki, sehingga aktivitas nelayan bisa berjalan lancar tanpa harus menunggu air pasang," kata Luthfi.

 

Ia menekankan perbaikan infrastruktur yang mendukung aktivitas nelayan, termasuk normalisasi muara, sangat penting untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka. 

 

Luthfi juga menyatakan bahwa pemerintah provinsi di bawah kepemimpinannya akan berupaya untuk menyediakan solusi jangka panjang guna memastikan pelabuhan-pelabuhan di pesisir Jawa Tengah berfungsi optimal, bebas dari masalah pendangkalan yang menghambat.

 

"Normalisasi muara dan perbaikan pelabuhan tidak hanya penting untuk kelancaran aktivitas nelayan, tetapi juga untuk memastikan bahwa hasil tangkapan mereka bisa segera diolah atau dipasarkan tanpa tertunda," lanjut Luthfi.

 

Masalah pendangkalan ini hanyalah salah satu dari banyak tantangan yang dihadapi oleh nelayan di Brebes. Selain itu, mereka juga harus berjuang melawan fluktuasi harga ikan dan biaya operasional yang tinggi, terutama untuk BBM.(EF)