Isu Solo Jadi Daerah Istimewa, Gubernur Jateng Bilang Begini

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi jelaskan wacana Solo daerah istimewa.
Sumber :
  • Dok

VIVA Semarang, Jakarta Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menanggapi isu tentang usulan menjadikan Surakarta sebagai Daerah Istimewa.

Catat! Agustus Ini Akan Ada Festival Layang-Layang Internasional di Semarang, Ini Lokasinya

Menurutnya, pemekaran wilayah adalah wewenang pemerintah pusat dan harus melalui banyak kajian.

"Saya belum pernah dengar soal wacana itu. Tapi kalaupun ada, itu urusan pemerintah pusat," ujar Luthfi usai menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR di Jakarta, Rabu, 30 April 2025.

Pegadaian Cetak Laba 3,58 Triliun Rupiah di Semester I 2025, Bank Emas Ikut Andil

Ia menjelaskan, kalau memang ada rencana seperti itu, maka harus dikaji dari berbagai sisi, seperti ideologi, politik, sosial, pertahanan, keamanan, dan lain-lain.

"Semuanya harus dikaji dulu, tapi tetap yang berwenang adalah pemerintah pusat," katanya.

Baru Ada 335 Dapur, Jateng Masih Butuh 2.418 Lagi Dapur SPPG untuk Program MBG

Mantan Kapolda Jateng itu justru menilai hal yang lebih penting saat ini adalah mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayahnya, terutama di daerah aglomerasi eks karesidenan di Jawa Tengah.

"Sekarang yang paling penting adalah membangun ekonomi baru," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title