Pilwakot Semarang, Dua Paslon Sepakat Tolak Fitnah dan Hoaks

Deklarasi kampanye damai Pilwakot Semarang 2024.
Sumber :
  • TJ Sutrisno

Viva Semarang –Dua pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang, melaksanakan deklarasi kampanye damai pada Pilkada 2024, Ballroom Rama Shinta Hotel Patra Kota Semarang, Selasa (24/9/2024) sore.

DPR Apresiasi Pj Gubernur Jateng Atas Respon Soal Isu Netralitas Kades dan Lurah

Keduanya sepakat menolak politik uang, fitnah, hoaks, serta kampanye negatif dalam proses pelaksanaan Pilkada.

Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Kota Semarang dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Semarang, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, Ketua DPRD Kota Semarang Kadarlusman, serta perwakilan dari Polrestabes, Kodim 0733 BS/Semarang, dan Kejaksaan Tinggi.

Hasil Survei Aksara Setelah Debat Pertama Pilwalkot Semarang, Ini Paslon yang Unggul

Hadir juga Ketua KPU Kota Semarang, Ahmad Zaini beserta seluruh komisioner dan Ketua Bawaslu, Arief Rahman bersama jajarannya.

Deklarasi Kampanye Damai pemilihan wali Kota Semarang ini juga dihadiri parpol pengusung serta massa pendukung.

Tim Pemenangan Ngesti - Nur Arifah Targetkan 90 Persen Suara Pilkada Bupati Semarang 2024

Kedua paslon menandatangani kesepakatan kampanye damai, yang juga ditandatangani KPU, pejabat Forkopimda, serta ketua parpol pengusung.

Pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Semarang nomor urut 2, Yoyok Sukawi-Joko Santoso yang diusung Partai Demokrat, Gerindra, Golkar, PKS, PSI, PKB, PAN, PPP, dan Nasdem yang disebut Koalisi Semarang Maju Bermartabat. 

Halaman Selanjutnya
img_title