Mbak Ita Pastikan Bahan Program Makan Bergizi Tersedia

Wali Kota Semarang simulasi makan bergizi di SMPN 21
Sumber :

"Kami juga mencoba mendorong anak-anak untuk bisa makan pendamping beras. Misalnya makan pagi tidak pakai nasi, namun bisa mengkonsumsi beras analog, seperti jagung, mokaf, ketela dan singkong yang dijadikan porang, sehingga tetap terpenuhi gizinya, utamanya karbohidrat," lanjut mbak Ita.

Warga Semarang Antusias Bertemu Wapres dan Pj Gubernur Jateng

 

Pihaknya masih menunggu arahan-arahan dari Pemerintah pusat mengenai pelaksanaan program makan bergizi, namun menurut Mbak Ita, melalui simulasi ini pihaknya ingin menunjukkan bahwa Kota Semarang siap mengimplementasikan makan bergizi sesuai program Presiden dan Wakil Presiden terpilih.

Semarang Raih Dua Penghargaan Daerah Tertib Ukur dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag

 

Simulasi ini tidak hanya bertujuan untuk memastikan kelancaran program makan siang bergizi, tetapi juga untuk mendapatkan masukan dari berbagai pihak, termasuk siswa, dan guru. Saran-saran tersebut nantinya akan dijadikan bahan evaluasi untuk perbaikan program ke depannya.

Dorong Lahirnya Petani Muda, Mbak Ita Kukuhkan Duta Petani Milenial

 

Ahmad Dafi, salah seorang siswa menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas program ini. Ia berharap, kegiatan ini dapat disalurkan secara merata dan tepat sasaran. 

Halaman Selanjutnya
img_title