Ramai Jalan Halte Bus BRT Trans Semarang Rusak Parah, DPU Akan Tambal Pakai Beton

Jalan di halte Trans Semarang rusak bergelombang.
Sumber :
  • Dok

Viva Semarang – Warga Kota Semarang mengeluhkan jalan aspal di jalur halte bus BRT Trans Semarang yang rusak parah dan bergelombang. Kondisi ini pun menjadi pergunjingan di media sosial. 

Agustina, Wali Kota Semarang Respon Cepat Aduan Masyarakat, Jalan Risak Diperbaiki

Merespon keluhan masyarakat tersebut, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang segera menyiapkan solusi permanen berupa pembetonan di jalan rusak tersebut.

Langkah ini dilakukan untuk memastikan ketahanan jalur dan kenyamanan pengguna transportasi umum.

Tingkatkan Pelayanan BRT, Ini yang Akan Dilakukan Agustin-Iswar

Kepala DPU Kota Semarang, Suwarto, menyatakan bahwa pembetonan ini merupakan langkah permanen setelah sebelumnya dilakukan penambalan dengan aspal.

“Kalau halte ini yang jalan rusak parah kan di Jalan Pemuda. Memang kemarin kami sudah lakukan penambalan untuk perataan,” ujar Suwarto di kantornya, Selasa (4/3/25).

Gubernur Jateng Cek Perbaikan Jalan, Progresnya Sudah Capai 88 Persen

Ia menambahkan, proses pembetonan akan dimulai pada Kamis (6/325) besok dan dikerjakan secara bertahap di beberapa halte yang mengalami kerusakan.

“Nanti oleh Dishub untuk sementara akan diarahkan ke mana pemberhentian halte-nya. Kan selama proses pembetonan sampai menunggu kering tidak bisa dilalui,” jelasnya.

Pembetonan dipilih sebagai solusi karena lebih tahan terhadap beban berat bus Trans Semarang yang sering berhenti dan berangkat dari halte.

“Kalau di halte itu kan tempat mengerem sama tempat mulai berangkatnya bus, kan mesti ada penekanan. Mengerem menekan, nanti berangkat juga menekan,” tambahnya.

Metode ini, lanjutnya, telah diterapkan di Halte Trans Semarang Jalan Imam Bonjol dan terbukti efektif.

Selain di Halte Pemuda, pembetonan juga akan dilakukan di dua titik lainnya, termasuk kawasan Simpang Lima.

Sementara itu, Kepala Badan Layanan Usaha (BLU) BRT Trans Semarang, Haris Setyo Yunanto, memastikan bahwa pelayanan BRT tetap berjalan selama proses perbaikan berlangsung.

“Dari BRT Trans Semarang nanti kita menyiapkan halte sementara. Kita join dengan halte Trans Jateng. Jadi haltenya tetap pakai halte Trans Jateng," ujarnya.

Letak halte Trans Jateng tak berada jauh dari lokasi Halte Trans Semarang tersebut. 

"Untuk rute tidak ada perubahan. Jadi titik pemberhentian di halte Trans Jateng. Tapi kalau untuk transit bus nanti kita geser di halte Udinus Imam Bonjol dan halte Simpang Lima,” katanya.(TJ)