Diiringi Aneka Seni Budaya Paslon Ngesti Nugraha-Nur Arifah Mendaftar di KPU Kabupaten Semarang
Semarang – Dengan diiringi pertunjukan kesenian dari berbagai kelompok seni Pasangan calon (paslon) calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) Ngesti Nugraha-Nur Arifah (Mutiara) secara resmi telah mendaftarkan diri sebagai cabup dan cawabup di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Semarang.
Sebelum mendaftarkan diri ke KPU Kabupaten Semarang, Pasangan yang diusung oleh 15 partai ini dideklarasikan di posko pemenangan Mutiara Di Tuntang, Kabupaten Semarang.
Dengan diiringi pertunjukan kesenian tradisional Ngesti Nugraha dan Nur Arifah berjalan kaki bersama-sama dengan masyarakat dan tim pendukung dari Masjid Agung Al Mabrur hingga ke Kantor KPU Kabupaten Semarang.
" Alhhamdulillah, saya Ngesti Nugraha dan Nur Arifah didampingi partai politik (parpol) pengusul yang jumlahnya 14 parpol, ditambah lagi tengah proses rekomendasi dari dua parpol lainnya yakni PBB dan Partai Garuda sudah melakukan tahapan pendaftaran pencalonan calon bupati dan calon wakil bupati di Pilkada 2024 di Kabupaten Semarang, dan Alhamdulillah seluruh berkas dinyatakan diterima oleh KPU," kata Ngesti Nugraha usai melakukan proses pendaftaran pencalonan di kantor KPU Kabupaten Semarang. Rabu(28/8/2024).
Ngesti Nugraha juga menyampaikan, usai melakukan tahapan pendaftaran di KPU Kabupaten Semarang, maka ia dan Nur Arifah akan mengikuti proses tahapan berikutnya.
" Selanjutnya kami akan melakukan konsolidasi dan koordinasi melalui Tim Pemenangan Mutiara, untuk memenangkan kami, yakni paslon Mutiara, Ngesti Nugraha-Nur Arifah. Oleh karena itu, kami mohon doa restunya, mohon dukungan, dan bantuanya semoga pasangan Mutiara, Ngesti Nugraha-Nur Arifah bisa terpilih di Pilbup 2024 di Kabupaten Semarang dan menjadi Bupati serta Wakil Bupati Semarang," imbuhnya.
Sementara itu, calon wakil bupati Semarang, Nur Arifah menambahkan jika ia berharap bersama-sama baik parpol pengusul dan masyarakat bisa memenangkan paslon Mutiara di Pilkada 2024 di Kabupaten Semarang.
" Ya dengan majunya saya bersama Ngesti Nugraha ini bisa bersama-sama memajukan Kabupaten Semarang, sehingga masyarakatnya bisa semakin sejahtera. Dan kami berharap, masyarakat dan parpol pengusul Mutiara ini bisa bersama-sama memenangkan kami dari paslon Mutiara," tambah Nur Arifah.
Ketua KPU Kabupaten Semarang, Bambang Setyono menjelaskan jika sampai hari terakhir pendaftaran pencalonan ini selesai pada Kamis (29/8) jam 23.59 WIB tidak ada yang mendaftar lagi, maka pendaftaran pencalonan akan diperpanjang selama tiga hari.
" Memang dari PPP sudah ada konfirmasi ke helpdesk, sehingga masih kemungkinan ada paslon lain yang akan mendaftar di KPU, dan jika tidak ada yang mendaftar sampai besok hari terakhir, maka akan ada perpanjangan selama tiga hari dan ini sesuai dengan aturan petunjuk teknis dari KPU RI, dan kami tetap menunggu instruksi arahan dari KPU Provinsi Jateng," jelasnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, kondisi di Kabupaten Semarang masih ada satu parpol yakni PPP yang memiliki suara sah cukup banyak termasuk enam kursi yang didapatkan di Pileg 2024 kemarin, maka katanya, PPP itu masih memiliki peluang untuk mendaftarkan paslonnya.
"Karena memang menurut aturan dan petunjuk teknis dari KPU RI, ketika ada jumlah suara sah yang masih bisa memungkinkan untuk satu paslon maju di Pilbup 2024 ini, itu masih bisa dilakukan, makanya ada perpanjangan. Dan PPP ini jumlah suara sahnya ada di presentasi sekitar 7,8 sampai 7,9 persen, dan ini masih memungkinkan," jelas Bambang.