PSIS Dilanda Badai Cedera Jelang Lawan PSBS Biak di Jayapura
Viva Semarang – Jelang menghadapi PSBS Biak pada Minggu (26/1/24) lusa, PSIS Semarang dihadapkan dengan cederanya dua pemain yakni Gali Freitas dan Faqih Maulana.
Usai menghadapi Persis Solo di Liga 1, perdua pemain tersebut mengalami nyeri dan berlatih secara terpisah dari tim.
Baik Gali Freitas dan Faqih tidak dibawa ke Jayapura untuk menghadapi PSBS Biak karena cedera tersebut.
"Kondisi Gali Freitas saat setelah match melawan Persis Solo mengeluh angkle terasa nyeri dan saat diperiksa terlihat bengkak, Alhamdulillah ini hanya sprain muscle tanpa ada curiga patah atau retak pada bagian angkle kakinya dengan dibuktikan dari hasil rontgen X-Ray, Gali harus istirahat dahulu untuk penyembuhan angklenya agar bisa ikut match berikutnya," ujar dokter tim PSIS, Radityo Haryo pada Jumat (24/1/24).
"Sementara kondisi Faqih setelah match dengan Persis Solo mengeluh nyeri dan rasa tidak nyaman di hamstringnya, saya periksa tidak ada tanda-tanda ke arah robekan, hanya saja terasa kaku dan ada beberapa tempat nyeri di bagian yang kaku tersebut dengan kecurigaan adanya hematoma muscle di bagian otot hamstringnya. Faqih harus istirahat terlebih dahulu untuk lawan PSBS Biak agar supaya siap untuk match berikutnya," lanjutnya.
Sementara Evandro Brandao yang mendapat kartu merah saat menghadapi Persita Tangerang mendapat tambahan sanksi dari Komdis sebanyak dua pertandingan.
Ini artinya Evandro akan absen hingga pertandingan menghadapi Dewa United dan kembali main pada saat PSIS menjamu Persib di pekan ke-22 BRI Liga 1 2024/25.
"Merujuk kepada Pasal 49 ayat 1 huruf (d) dan ayat 2 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, Sdr. Evandro Elmer De Carvalho Brandao diberikan hukuman tambahan larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan sejak keputusan ini diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat," bunyi surat yang dikirim Komdis PSSI kepada PSIS Semarang beberapa waktu lalu.(EF)