PLN Berikan Bantuan Korban Banjir Kendal Terdampak Cuaca Ekstrem

Petugas PLN turun ke lokasi banjir di Kendal.
Sumber :
  • Dok

Viva Semarang – Momentum awal tahun 2025 jelang Tahun Baru Imlek, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta menyalurkan bantuan korban banjir di Kendal yang terdampak cuaca ekstrem.

Solo Kebanjiran, Telat Tutup Pintu Air Jadi Penyebabnya

Banjir di Kendal terjadi pada sejak Senin (21/1) malam hingga Selasa (22/1). Hingga saat ini banjir masih menggenangi beberapa titik di Kendal.

Salah satu lokasi yang terdampak adalah Desa Kebonharjo, yang mana ada 2.000 warga yang terkena banjir.

Penampakan Rel Kereta Api Ambles 3 Meter dan Melengkung Setelah Diterjang Banjir Grobogan

Menurut informasi dari masyarakat, salah satu penyebab banjir adalah curah hujan yang sangat tinggi sejak Senin sore, yang menyebabkan tanggul di Dukuh Babadan, Desa Kebonharjo, jebol.

PLN melalui program PLN Peduli berkolaborasi dengan Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UID Jateng & DIY, menyalurkan bantuan berupa penyiapan infrastruktur area pengungsian, bahan makanan dan dapur umum, selimut, tikar, popok bayi, serta alat kebersihan. Bantuan ini disalurkan secara bertahap sejak awal kejadian.

PLN Imbau Warga Masyarakat Waspada Bahaya Kelistrikan Saat Cuaca Ekstrem

General Manager PLN UID Jateng dan DIY, Sugeng Widodo, menyampaikan bahwa PLN bergerak cepat dan selalu siaga, terutama saat terjadi bencana.

"Dalam kondisi bencana banjir atau cuaca ekstrem seperti di Kebonharjo ini, PLN berkoordinasi dengan seluruh stakeholders bergerak cepat amankan kelistrikan dengan mematikan aliran listrik. Hal tersebut kami lakukan untuk mengamankan warga masyarakat dari bahaya tersetrum listrik. Selain itu kali ini kami juga hadir langsung dengan bantuan-bantuan melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN Peduli dan YBM PLN, semoga dapat meringankan beban korban terdampak banjir," jelas Sugeng, Rabu (22/1/25).

Halaman Selanjutnya
img_title