Ditinggal Gerindra, PPP Tak Gentar Maju Sendiri Lawan Koalisi Besar Pilkada Kab Semarang

Nurul Huda Ketua DPC PPP Kab. Semarang
Sumber :

Semarang – Peta koalisi dukungan dalam Pilkada 2024 di Kabupaten Semarang terus berubah hingga saat pendaftaran calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Semarang. Kabar terbaru adalah bergabungnya Gerindra dalam koalisi besar yamg mendukung petahana Ngesti Nugraha yang maju bersama Nur Arifah sebagai wakil.

Koalisi Parpol Dekati Jokowi Agar Mau Jadi Jurkam Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng

Manuver ini mengagetkan banyak pihak, lantaran sebelumnya Gerindra bersama PPP Kabupaten Semarang sepakat mengusung paslon rival Ngesti - Nur Arifah di Pilkada 2024 Kabupaten Semarang, yakni dengan mengusung paslon Herjuna-Nurul Huda (Janur) untuk maju sebagai calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup).

Dijumpai dalam deklarasi Mutiara (Menang untuk Ngesti - Nur Arifah) Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Gerindra Kabupaten Semarang, Sudarjak Agus Kasworo mengatakan jika hal ini merupakan instruksi langsung dari Dewan Pengurus Pusat Gerindra.

Divpropam Polri ke Kendal, Tegaskan Profesionalisme dan Netralitas Anggota Polri di Pilkada 2024

" Sebenarnya ini sudah saya sampaikan sejak awal, bahwa kami tidak memasang sebuah opsi, meski begitu kami sampaikan memang ada sesuatu hal yang sangat penting hingga akhirnya kami bermanuver berpindah mendukung paslon Ngesti Nugraha dan Nur Arifah di Pilkada 2024 di Kabupaten Semarang ini," ujarnya. Rabu(28/8/2024).

Ditambahkan oleh Darjak, sesuatu hal yang penting itu menyangkut pemenangan. Sehingga, keputusan manuver dukungan Partai Gerindra meninggalkan PPP Kabupaten Semarang itu memang diakuinya mendadak.

Ratusan Kiai dan Santri Deklarasi Dukung Yoyok-Joss di Pilwakot Semarang

" Memang banyak hal yang kami tidak terima pada saat tadi malam instruksi itu datang langsung dari Dewan Pengurus Daerah (DPD) Gerindra Jateng dan DPP Gerindra, karena memang instruksinya dari sana langsung," tambahnya.

Sementara itu, ketua DPC PPP Nurul Huda mengungkapkan bahwa dengan aturan PKPU Pilkada 2024 yang baru sesuai dengan putusan MK membuat PPP tidak perlu berkoalisi dengan partai lain untuk dapat mencalonkan Bupati dan Wakil Bupati Semarang dalam Pilkada 2024.

" Tentu dengan berpalingnya Gerindra ke koalisi lain sangat mengejutkan bagi kami. Kami baru mendapat kabar pada tengah malam kurang lebih pukul 1.30 wib. Namun hal ini tidak membuat kami patah semangat. Dengan PKPU sesuai putusan MK maka kami dapat maju sendiri karena kami punya suara 9 persen lebih dari suara sah Pemilu kemarin," ujar Nurul.

Ditambahkan oleh Nurul, PPP siap maju dalam kontestasi Pilkada 2024 di Kabupaten Semarang dengan mengusung Pasangan Calon yang disiapkan.

" Untuk Calon Bupatinya Insya Allah saya masih akan tetap maju. Untuk wakilnya kami sudah siapkan dan beliau dari tokoh di Kabupaten Semarang. Untuk namanya akan kami umumkan saat deklarasi besok sebelum mendaftar ke KPU," imbuhnya.

Sebagai informasi, rencananya PPP akan melakukan pendaftaran pasangan calon Bupati Semarang dan Calon Wakil Bupati Semarang pada Rabu(29/8/2024) pukul 14.00 wib. Dan berangkat bersama sama dari DPC PPP Kabupaten Semarang.