Dinkes Nyatakan Jateng Masih Zero MPox, Masyarakat Diminta Tetap Waspada
Rabu, 4 September 2024 - 20:53 WIB
Sumber :
"Tahun 2024 belum ada kasus sampai hari ini di Jateng," imbuhnya.
Baca Juga :
BREBES: Maling Motor Remuk Diamuk Massa
Secara terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Provinsi Jateng Irma Makiah menjelaskan tentang MPox. Menurutnya, penyakit itu awalnya menjangkiti binatang monyet dan bersifat zoonosis, atau dapat menular ke manusia.
Di dunia, imbuhnya, ada 99.176 kasus dengan 208 kasus kematian di antaranya. Sementara, di Indonesia tercatat ada 88 kasus Mpox, dan semuanya telah dinyatakan sembuh.
Irma menjelaskan, penyakit ini dapat menular saat bersentuhan dengan luka lesi orang yang terinfeksi. Selain itu, MPox juga dapat ditularkan melalui hubungan seksual berisiko, seperti berganti-ganti pasangan dan LSL (lelaki suka lelaki).
Halaman Selanjutnya
"Gejalanya ada ruam, lesi (luka) bendol-bendol, demam, nyeri telan, dan yang khas ada pembesaran getah bening atau limfadenopati benjolan ada di ketiak, belakang telinga, pangkal paha, dan leher," tuturnya.