Polisi Cari SIM Sopir Elf Laka Tol Ungaran, 13 Korban Masih Dirawat Di RSUD Dr. Gondo Suwarno
Semarang –Satlantas Polres Semarang hingga saat ini masih berusaha memintai keterangan terhadap sopir mini bus jenis elf yang mengalami kecelakaan tunggal di jalan tol Ungaran KM 432.600 jalur B. Kecelakaan ini diketahui menyebabkan 13 penumpang yang merupakan santri dari Ponpres Islamic Center Bin Baz Bantul Yogyakarta mengalami luka - luka dan 4 lainnya meninggal dunia.
Kasat Lantas Polres Semarang AKP Lingga Ramadhani mengatakan hingga saat ini sopir belum dapat dimintai keterangan karena masih dalam keadaan terguncang.
" Kita terus dalami peristiwa kecelakaan ini untuk mengetahui bagaimana peristiwa ini terjadi. Kita sudah periksa saksi saksi yang berasal dari rombongan. Sementara untuk sopir kita belum bisa ambil keterangan karena masih 'shock'. Jadi masih seperti orang bingung," ungkap Kasat Lantas. Sabtu(19/10/2024).
Dikatakan lebih lanjut oleh Kasat Lantas, SIM pengemudi dengan inisial MN hingga saat ini juga belum ditemukan.
" Kita cari dulu, apakah yang bersangkutan ini ada SIM atau tidak. Karena yang bersangkutan merupakan sopir rental dari Jogja, seharusnya memiliki SIM tapi ini belum ketemu. Selain itu, MN juga seharusnya bukan pengemudi yang akan mengantar rombongan ke Semarang. Ini juga sedang kita telusuri siapa yang menyuruh," ujar Kasat Lantas.
Sementara itu terkait dengan hasil olah TKP yang dilakukan Satlantas Polres Semarang bersama tim TAA Dit Lantas Polda Jateng, bahwa kecelakaan di Tol Ungaran KM 432.600 jalur B, merupakan kejadian kecelakaan tunggal.
" Kecelakaan ini merupakan laka tinggal. Kita sudah periksa keterangan saksi yaitu penumpang mini bus, dan tidak adanya bekas benturan lain pada badan mini Bus tersebut," Ungkapnya.