Polda Jateng Gelar Operasi Mantap Brata Amankan Pemilu, Waspadai 297 TPS Sangat Rawan
- TJ Sutrisno
Semarang –
Polda Jateng menyiagakan 22.746 personil dalam Operasi Mantap Brata (OMB) 2023-2024 untuk mengamankan proses Pemilu 2024. OMB serentak dilakukan di seluruh Indonesia. Untuk wilayah Jawa Tengah ditandai dengan upacara gelar pasukan gabungan Operasi Mantap Brata di Makodam IV Diponegoro, Kota Semarang, Rabu (18/10/2023).
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi mengungkapkan, polisi telah memetakan sebanyak 177.299 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dari angka tersebut, terdapat 297 TPS yang masuk kategori sangat rawan.
"297 TPS sangat rawan tersebut antara lain karena berada di lokasi yang berpotensi terjadi konflik. Selain itu juga di area TPS beredar isu hoax, SARA, dan provokasi. Ada juga TPS yang menjadi tempat tinggal Capres dan Cawapres," kata Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi.
Selain TPS sangat rawan, lanjutnya, masih ada TPS dengan kategori rawan yang jumlahnya 729 TPS. Kategori ini antara lain berada di permukiman padat penduduk dan heterogen, berada di wilayah yang memiliki angka kejahatan tinggi, dan daerah terpencil. Sementara itu ada 116.273 TPS lainnya yang masuk kategori kurang rawan, yaitu di daerah yang masyarakatnya sudah sadar hukum, mendukung pelaksanaan pemilu, dan tidak ada potensi konflik.
"Untuk wilayah kabupaten kota yang sangat rawan dan rawan antara lain mencakup Kota Semarang, Pemalang, Brebes, Cilacap, Temanggung, dan Rembang," ungkapnya.
Ia menambahkan, polisi sudah melakukan serangkaian latihan berupa latihan gabungan baik pengamanan tami VVIP, Sispamkota, Sispammako, Gakkumdu, SPkT, dan lainnya, hingga ke tingkat polres.
