Pemkot Semarang Implementasikan Hasil Penelitian BRIN, Terapkan Alat Pendeteksi Banjir dan Longsor

Wali Kota Semarang Hevearita saat melihat alat hasil penelitian BRIN
Sumber :

 

Mahasiswa Doktoral Undip Sukses Kembangkan Siphonic Pengendali Banjir

Pihaknya, kemudian mengembangkan instrumen deteksi banjir dengan cara meletakkan alat takar sederhana yang ditempatkan di sekolah dasar (SD). 

 

Agustina-Iswar Serahkan Bantuan Operasional Bisyaroh kepada 6.572 Penerima

"Kenapa di SD, selain menghasilkan data, kita juga sekaligus bisa membina pengetahuan dan kesadaran anak-anak mengenai bencana sedini mungkin. Sehingga anak-anak bisa tahu, kalau hujan besar dampaknya banjir, juga daerah berpotensi longsor, sehingga harus waspada," imbuhnya.  

 

Disdik Kota Semarang Buka Gelombang 2 SPMB TK dan SD, KTP Luar Kota Bisa Daftar

"Kebanyakan orang menduga longsor dari gerakan. Kalau dari gerakan mungkin waktunya terlalu cepat, sehingga terlambat memberikan informasi. Tapi kami melihat dari tingkat kejenuhan tanah. Saat dalam kondisi itu, akan ada peringatan agar dilakukan evakuasi," imbuh dia. 

 

Halaman Selanjutnya
img_title