5 Cemilan Hangat yang Cocok Dinikmati Pada Musim Hujan
- TJ Sutrisno
Tempe kemul adalah salah satu kuliner khas dari Wonosobo, sebuah daerah di Jawa Tengah yang terkenal dengan kekayaan budaya dan kuliner tradisionalnya. Meskipun tempe kemul tidak sepopuler tempe biasa, makanan ini memiliki cita rasa yang unik dan menarik untuk dicoba. Tempe kemul menjadi salah satu sajian yang bisa ditemukan dengan mudah di pasar tradisional atau warung makan di Wonosobo.
Tempe kemul adalah tempe yang digoreng dengan balutan tepung berbumbu khas. Berbeda dengan tempe goreng biasa, tempe kemul menggunakan tepung yang lebih kental dan dilapisi secara merata, sehingga menghasilkan tekstur yang lebih renyah di luar, namun tetap lembut di dalam. Nama "kemul" sendiri merujuk pada istilah yang menggambarkan cara memasak tempe dengan tepung yang menyelimuti permukaan tempe tersebut.
Tempe yang digunakan dalam pembuatan tempe kemul biasanya memiliki tekstur yang agak lebih keras atau kering dibandingkan dengan tempe pada umumnya. Hal ini bertujuan agar tempe tetap kokoh dan tidak mudah hancur saat digoreng.
Rasa tempe kemul sangat dipengaruhi oleh bumbu yang digunakan pada adonan tepung. Bumbu yang digunakan biasanya terdiri dari bawang putih, ketumbar, garam, dan bahan rempah lainnya yang memberikan cita rasa gurih dan sedikit pedas. Penambahan bumbu ini membuat tempe kemul berbeda dari tempe goreng biasa yang hanya disajikan dengan rasa alami tempe.
4. Bakwan
Bakwan adalah salah satu jenis gorengan yang sangat populer di Indonesia. Makanan ini mudah ditemukan di berbagai warung makan, pasar, hingga dijual oleh pedagang keliling. Bakwan memiliki cita rasa gurih dengan tekstur renyah di luar namun lembut di dalam. Dalam pembuatannya, bakwan umumnya terbuat dari bahan-bahan sederhana namun kaya rasa, menjadikannya makanan yang digemari oleh banyak orang.