Yuk, Jelajahi Pesona Pantai dari Balik Jendela Kereta!

Viva Semarang –Pengen liburan yang beda? Yuk, naik kereta api dan rasakan sensasi road trip anti-mainstream! Bayangkan, kamu bisa menikmati panorama pantai di pesisir utara Jawa Tengah yang super stunning langsung dari tempat duduk nyaman di dalam kereta.

Rute pantura yang membentang dari Semarang sampai Tegal ini bakal memanjakan matamu, terutama saat melintasi daerah Gringsing, Kabupaten Batang.

Kata Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo nih, naik kereta di jalur ini bukan cuma soal pindah dari satu tempat ke tempat lain, tapi juga petualangan visual yang asyik banget. Kamu bisa lihat langsung Pantai Sigandu, Pantai Ujungnegoro, dan Pantai Jodo yang cakep-cakep itu dari jendela kereta.

Nah, pas melewati Gringsing, siap-siap dibuat kagum sama pemandangan khas pantai utara Jawa. Rel kereta hanyabetbatas tipis dengan garis pantai. Deburan ombak Laut Jawa seolah menyapa perjalananmu, ditemani deretan pohon kelapa yang melambai-lambai dan siluet perahu nelayan tradisional yang bikin suasana jadi tenang, eksotis.

Apalagi pas matahari terbit atau terbenam, pemandangannya benar-benar epik!

Rute seindah ini dilalui oleh dua kereta andalan Daop 4 Semarang, yaitu KA Kaligung yang setia melayani rute Semarang-Tegal-Brebes PP dan KA Kamandaka yang menghubungkan Semarang-Purwokerto-Cilacap PP. Asyiknya lagi, jalur ini juga dilewati kereta-kereta jarak jauh yang menuju Jakarta, Cirebon, sampai Bandung, jadi siapapun bisa merasakan vibes liburan pantai ini.

Soal harga? Tenang,Tarifnya ramah di kantong. KA Kaligung kelas ekonomi, mulai dari Rp75.000, dan kelas eksekutif Rp90.000. Kalau naik KA Kamandaka, kelas ekonomi mulai dari Rp65.000 dan kelas eksekutif Rp110.000. 

Dijamin, kombinasi harga bersahabat dan pemandangan yang bikin mata seger ini jadi daya tarik utama.

Maka tak heran kalau selama tahun 2024, antusiasme masyarakat buat naik KA Kaligung dan KA Kamandaka ini cukup tinggi. KA Kaligung saja sudah mengangkut 1.012.556 penumpang, belum lagi KA Kamandaka melayani 530.222 penumpang. Ini bukti nyata kalau dua kereta ini memang jadi favoritnya masyarakat Jawa Tengah, baik buat mobilitas sehari-hari, urusan bisnis, atau sekadar healing tipis-tipis.

"Harapan kami, dengan menawarkan pemandangan alam yang indah selama perjalanan, semakin banyak masyarakat yang tertarik memilih kereta api sebagai transportasi andalan, sekaligus ikut mendukung pariwisata di Jawa Tengah," jelas Franoto.

Yuk gas! (TJ)