Mantap, Jurnal Hukum Unissula Terindeks Scopus Q1

Rektor Unissula Semarang Prof. Dr. Gunarto SH MH.
Sumber :
  • Dok

Sementara itu managing editor Jurnal Hukum Unissula Dr Andri Winjaya Laksana menyampaikan bahwa pengelolaan sebuah jurnal ilmiah tidak selalu berjalan mulus namun ada dinamika dan pasang surutnya. 

“Dilihat dari jumlah volumenya Jurnal Hukum Unissula sampai saat ini menuju volume 39. Sehingga dapat dikatakan Jurnal Hukum Unissula usianya sudah berusia 39 tahun. Jurnal ini dulunya telah terakreditasi nasional tetapi pada periode 2007-2015 sempat off akreditasinya. Kemudian ketika Prof Gunarto menjabat dekan Fakultas Hukum jurnal tersebut kembali dihidupkan. Pada bulan Juli tahun 2023 berhasil terindeks Scopus dan pada hari ini (13/4/2024) Kwartil Q1 nya sudah terbit,” ungkapnya. 

Lebih jauh ia menjelaskan untuk indeks Q1 merupakan pencapaian luar biasa karena Q1 merupakan indeks Scopus dengan nilai tertinggi. Jurnal terindeks Q1 untuk universitas swasta baru Unissula. 

“Manfaatnya tentunya sangat banyak antara lain bisa digunakan untuk prasyarat pegajuan guru besar baik dosen dari internal Unissula maupun para dosen dari luar Unissula. SCImago Journal Rank (SJR) untuk pengajuan guru besar batas minimalnya 0,12. Adapun SJR Jurnal Hukum Unissula 0,22 sehingga sudah di atas batas minimal,” jelasnya.

SJR adalah pengukuran artikel ilmiah dengan  cara melihat sejauh mana dampak keilmuan yang diberikan oleh artikel ilmiah tersebut. Semakin luas dampak keilmuannya maka nilai SJR yang didapat semakin tinggi dan dinilai punya kredibilitas lebih tinggi juga.(TJ)