Ribuan Pelari Ikuti Rupiah Borobudur Playon 2024, Kampanyekan Cinta dan Rawat Rupiah

Ribuan peserta ikuti Rupiah Borobudur Playon 2024 di Magelang
Sumber :

Viva Semarang – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menggelar lomba lari nasional “Rupiah Borobudur Playon 2024". Lomba ini menjadi ajang untuk mengampanyekan gerakan Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan Pengunaan Sistem Pembayaran Digital. 

Bank Indonesia Perkuat Ekosistem Transaksi Mata Uang Lokal, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Lomba diikuti diikuti 3000 orang pelari pada 6-7 Juli 2024 di Kawasan Candi Borobudur Jawa Tengah. 

 

Forum PUSAKA Jateng 2025: Integrasi Pertanian dan Industri Jadi Kunci Perekonomian

“Bank Indonesia bersinergi dengan Pemprov Jateng, Pemkab Magelang, dan Injourney menyelenggarakan kegiatan Rupiah Borobudur Playon ini untuk mengajak masyarakat lebih mencintai dan merawat Uang Rupiah," Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah, Rahmat Dwisaputra, Minggu (7/7/24). 

 

Hutang 1.065 Petani di Jawa Tengah Dihapus!

Selain itu, lanjutnya, event ini untuk mendukung pengembangan pariwisata sekaligus berbagi, serta mendorong masyarakat untuk sehat. Dana yang terkumpul dari pendaftaran Rupiah Borobudur Playon 2024 didonasikan untuk pembangunan sarana prasarana dibidang kesehatan, sanitasi, pendidikan kepada desa-desa di kawasan Candi Borobudur. 

 

"Kedepan, Rupiah Borobudur Playon 2025 akan menjadi bagian dari flagship event lomba lari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yaitu Jateng Run Series antara lain di Purwokerto Half Marathon, Run Against Cancer, Batang 10K dan Sangiran," jelasnya. 

 

Sementara itu, Sekda Provinsi Jawa Tengah, Sumarno yabg hadir dalam acara tersebut, mengatakan bahwa Rupiah Borobudur Playon yang dilaksanakan untuk kedua kali ini selain sebagai sarana untuk mengedukasi masyarakat mengenai Uang Rupiah dan QRIS juga mampu mendorong perekonomian daerah melalui pariwisata. 

 

Ini karena kegiatan Rupiah Borobudur Playon memperluas varian event pariwisata pendukung Kawasan Candi Borobudur. 

 

Diharapkan melalui berbagai agenda tersebut, sinergi dan kolaborasi antara Bank Indonesia dengan Pemerintah Daerah dapat semakin kuat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih solid.(EF)