Unjuk Rasa Protes Revisi UU Pilkada di Semarang Ricuh, Gerbang Besi DPRD Jateng Jebol
- TJ Sutrisno
Viva Semarang – Aksi unjuk rasa protes revisi RUU Pilkada di Kota Semarang ricuh. Peserta demo mahasiswa memaksa masuk halaman gedung DPRD Jawa Tengah dan merobohkan gerbang besi.
Mereka juga melempari petugas kepolisian dengan botol air mineral dan bambu.
Mereka mengecam wakil rakyat di DPRRI yang memilih berbeda dengan putusan Mahkamah Konsitusi.
Pada awalnya aksi unjuk rasa ini berjalan tertib. Mereka berjalan dari gerbang kampus lama Universitas Diponegoro menuju ke Jalan Pahlawan Semarang.
Mereka kemudian mendekati pintu gerbang depan kantor gubernur, tapi sudah diblokade petugas.
Pengunjuk rasa lalu bergerak menuju gerbang samping. Di sana mereka kemudian bisa mendekati pintu gerbang dan berusaha merobohkan pintu gerbang dari besi. Setelah berkali-kali berupaya, mereka bisa menjebol dan merusak pintu gerbang besi hingga patah.
Polisi Dalmas yang berjaga kemudian membuat barisan pagar betis agar pengunjuk rasa tidak masuk ke halaman DPRD Jawa Tengah.