Geger GP Ansor Jateng Diambil Alih Pusat, Pengurus Merasa Didzolimi dan Lapor PBNU

GP Ansor Jateng saat gelar Pra Konferwil pada Agustus 2024.
Sumber :
  • Dok

Viva Semarang – Gonjang-ganjing caretaker kepengurusan Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah oleh Pengurus Pusat GP Ansor terus berlanjut. 

Jokowi Basah Kuyup Pawai Bareng Luthfi-Yasin di Tengah Hujan Mengguyur Klaten

Pengurus Wilayah (PW) Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah 2017-2024 yang tidak terima berencana mengadukan hal ini ke Pengurus Besar Nahdatul Ulama atau PBNU

Sebelumnya, PP GP Ansor mengeluarkan surat keputusan caretaker terhadap kepengurusan PW GP Ansor Jawa Tengah pada 6 September 2024 lalu. Surat caretaker tersebut terbit dua kali dengan tanggal dan nomor surat sama namun isinya yakni susunan struktur tim caretaker berbeda.

Pemprov Jateng Serahkan Bankeu Parpol Tahap II Senilai Rp12,6 Miliar

Ketua PW GP Ansor Jawa Tengah 2017-2024, Sholahuddin Aly atau Gus Sholah membantah bahwa PW GP Ansor Jawa Tengah dianggap oleh PP tidak mampu menggelar Konferensi Wilayah (Konferwil).

“Faktanya, panitia telah terbentuk dan sudah menyiapkan mekanisme hingga teknis pelaksanaanya. Termasuk menyiapkan tempat sampai pembuatan kaos untuk 2.000 peserta,” ungkapnya.

Tim Hukum Perkasa Sebut Ada Laporan Oknum Polisi Tidak Netral di Demak

Hal itu dibenarkan Ketua Panitia Konferwil, Ahadun Maftudji. Menurutnya, Konferwil sedianya dilaksanakan 31 Agustus 2024 di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Kota Semarang. Namun oleh Ketua Umum PP GP Ansor diminta ditunda sampai pertengahan September 2024, dengan alasan berbarengan dengan acara Rakornas GP Ansor di Jakarta.

“Ternyata, pada 6 September 2024 diterbitkan Surat Keputusan Caretaker,” ungkap Ahadun 

Halaman Selanjutnya
img_title