Ramadan, PLN Jateng DIY Beri Sambungan listrik gratis Bagi Warga Kurang Mampu
- Dok
Viva Semarang – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta memberikan bantuan penyambungan listrik gratis bagi 389 keluarga kurang mampu selama periode Januari-Maret 2025.
Bantuan ini sekaligus mewarnai bulan suci Ramadan yang penuh berkah dengan mewujudkan listrik berkeadilan sosial.
Bantuan penyambungan listrik gratis ini berasal donasi pegawai PLN yang memiliki kepedulian terhadap kebutuhan listrik masyarakat kurang mampu.
General Manager PLN UID Jateng dan DIY, Sugeng Widodo, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial PLN dalam menyediakan listrik yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Listrik adalah hak dasar yang harus dinikmati oleh semua orang. Melalui program LUTD, kami ingin memastikan masyarakat kurang mampu di Jawa Tengah dan DIY dapat menikmati listrik yang andal dan berkualitas," jelasnya.
Menjelang dan saat Ramadan, lanjutnya, kebutuhan listrik semakin meningkat dan berharap program ini dapat membantu masyarakat menjalani ibadah dengan lebih nyaman serta meningkatkan kesejahteraan mereka.
Slamet Yulianto adalah salah seorang warga Patikraja, Banyumas penerima manfaat dari bantuan LUTD. Slamet yang sebelumnya hanya bisa memanfaatkan listrik dengan menumpang dari tetangganya kini dapat menikmati akses listriknya.
“Terimakasih kepada pihak PLN atas bantuan penyambungan listrik gratis. Selama ini listrik saya menyambung dari tetangga. Alhamdulilah Ramadan tahun ini saya bisa beribadah dengan khusyuk dengan adanya akses listrik di rumah," ungkapnya.
Program Light Up The Dream (LUTD) bertujuan untuk memberikan akses listrik kepada keluarga kurang mampu yang belum memiliki sambungan listrik sendiri.
Dengan adanya program ini, masyarakat diharapkan dapat menikmati pemerataan akses listrik sehingga meningkatkan kualitas hidup. Terutama dalam menunjang aktivitas sehari-hari, pendidikan anak, dan usaha kecil.
Bantuan pasang baru listrik ini diharapkan membantu keluarga penerima manfaat beribadah dengan lebih nyaman di rumah yang terang saat sahur, tarawih, dan ibadah lainnya di bulan Ramadan.
“Kami berharap program ini dapat terus berkembang dan menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan. Dengan kolaborasi yang kuat, tidak ada lagi masyarakat yang hidup tanpa listrik," jelasnya.(TJ)
