FWPJT Gelar Diskusi Menarik Tentang Demo Rusuh atau Perusuh Demo

Viva Semarang – Forum Wartawan Pemprov dan DPRD Jawa Tengah (FWPJT) bekerjasama dengan Bank Jateng menggelar sebuah diskusi menarik tentang fenomena aksi demonstrasi yang berbuntut kerusuhan pada Agustus dan September 2025 lalu.

Temanya pun cukup tajam, “Demo Rusuh atau Perusuh Demo”.

Diskusi yang dipandu jurnalis senior Ardiansyah Harjunantio tersebut berlangsung di di selasar Kantor Gubernur Jateng, Kamis (9/10/25).

Beberapa pembicara yang hadir cukup beragama, mulai dari kepolisian, pengamat, pelajar, akademisi, hingga perwakilan lembaga swadaya masyarakat (LSM).

Pembicara dari pelajar, Syerli, siswa SMA Kaliwungu, Kabupaten Kendal, menyoroti kurangnya kepekaan pemerintah terhadap kritik yang disampaikan masyarakat. 

Menurutnya, kondisi saat ini menunjukkan bahwa sesuatu harus viral terlebih dahulu sebelum mendapat perhatian publik.

"Situasi inilah yang sering kali memicu kemarahan masyarakat hingga berujung pada aksi demonstrasi. Sekarang ini banyak yang merasa harus viral dulu baru didengar. Tapi semoga kritik bisa disampaikan lewat dialog, bukan kerusuhan," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya

Ia berharap pemerintah tetap membuka ruang dialog dan mendengarkan kritik dari masyarakat. Sementara masyarakat juga diimbau agar menyampaikan aspirasi dengan cara yang tertib dan konstruktif.