Pemutihan Kelar, Kini Jateng Tertibkan Pajak dan Kelengkapan Kendaraan

Suasana penertiban pajak kendaraan di Ungaran, Jateng.
Sumber :
  • Dok

Viva Semarang – Program pemutihan pajak kendaraan bermotor di Jawa Tengah telah tuntas pada 30 Juni 2025. Kini, Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Tengah bersama jajaran kepolisian, menggencarkan operasi penertiban pajak dan pemeriksaan kelengkapan kendaraan bermotor di seluruh wilayah Jawa Tengah.

Ingat! Pendaftaran Magang ke Jepang di Jateng Akan Ditutup 16 Juli 2025, Buruan Daftar

Dari pantauan di lapangan, salah satu kegiatan yang mulai dilakukan adalah di Benteng Fort Willem II, Ungaran, Kabupaten Semarang, Kamis (10/7/2025). 

Kasatlantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani mengatakan, dalam kegiatan itu pihaknya tidak hanya fokus pada penindakan pajak, tetapi juga kelengkapan berkendara lainnya.

Sebanyak 3.800 Mahasiswa UNS Surakarta KKN Tematik di Seluruh Jateng

Penertiban ini bersinergi dengan Bapenda, sekaligus bagian dari edukasi masyarakat agar tertib membayar pajak, agar masyarakat tetap tertib dan tidak menunggak lagi pasca pemutihan,” tegasnya.

Sementara itu terkait dengan hasil program pemutihan dari 8 April hingga 30 Juni, Kepala Unit Pengelola Pendapatan Daerah (UPPD) Kabupaten Semarang, Chairunnisa menyampaikan, animo masyarakat terhadap program pemutihan sangat tinggi. Selama program berlangsung, pelayanan terhadap wajib pajak mencapai hingga 3.000 orang per hari.

Berwisata ke 5 Tempat Sedingin Dieng di Jawa Tengah, Pemandangan Alamnya Menenangkan

“Masyarakat sangat memanfaatkan program pemutihan kemarin, apalagi yang lupa membayar atau belum memiliki kesempatan untuk membayar. Namun, komitmen terhadap kepatuhan tidak boleh berhenti setelah program selesai,” jelas Chairunnisa.

Dengan berakhirnya program tersebut, langkah lanjutan berupa penertiban dan edukasi langsung di lapangan, menjadi strategi untuk memastikan kepatuhan masyarakat secara berkelanjutan. Pihaknya bersama tim Samsat, terus berkomitmen melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, terkait pentingnya membayar pajak kendaraan bermotor dan tertib berlalu lintas.

“Kami aktif turun ke kecamatan-kecamatan, sekolah, dan perusahaan-perusahaan yang membutuhkan pelayanan kami,” tambahnya.(TJ)