Mantapnya Sate Kambing Tali Roso Klaten, Gede Banget dan Rasanya Maknyus
- TJ Sutrisno
"Banyak yang datang ke sini ikut nyoba manggang. Nggak bakal gosong, kan saya di sini ikut lihat. Monggo kalau mau ikut manggang mas," ajak Gunanto, peracik sate kambing Tali Roso sambil menggeser kursi kecilnya.
Butuh waktu lebih lama untuk mematangkannya karena memang dagingnya lebih tebal dari sate biasa.
Pemandangan tak biasa ini jadi santapan pemburu kuliner termasuk wisatawan yang hobi bikin konten.
Kalau nggak mau antre, datanglah lebih awal. Karena kalau sudah jam makan siang sampai sore, mejanya penuh. Sehingga harus antre gantian.
Lalu berapa banyak daging kambing untuk membuat sate sebanyak ini?
"Sehari tujuh ekor mas, itu hari biasa. Kalau pas libur Lebaran seperti sekarang ini bisa sepuluh ekor. Itu dibuat sate dan gule," jelas Sugiono.