Ke Salatiga Jangan Lupa Mampir ke Bubur Tumpang Mbah Rukiyem, Daging Koyornya Empuk
- TJ Sutrisno
"Ya mulai jam empat sore sampai pagi. Tapi kalau sudah habis yang pulang, tidak nunggu sampai empat pagi," kata Mbak Rukiyem.
Setiap hari, Mbah Rukiyem yang sudah berusia 73 tahun tersebut mengolah satu panci sayur tumpang, dan 4 kilo daging koyor sapi. Sedangkan bubur dan nasi menghabiskan 4 kilo beras.
Warung tumpang koyor Mbah Rukiyem ini cukup sederhana, dengan tampilan panci-panci yang berjejer di meja. Meski sederhana, tapi warung ini cukup laris. Banyak wisatawan atau mereka yang melintasi di Kota Salatiga menyempatkan mampir untuk menikmati lezatnya bubur tumpang koyor.
Dalam seporsi hidangan ini terdapat daging koyor yang tidak pelit, karena ukurannya cukup besar. Selain itu juga ada tahu yang menambah kaya rasa tumpang koyor ini.
Harga seporsi bubur tumpang koyor adalah Rp15.000. Sedangkan nasi tumpang koyor Rp20.000 tapi dengan daging koyor lebih banyak.
Setelah menyantap tumpang koyor, anda juga bisa mencicipi kuliner khas Salatiga lainnya yang ada di dekatnya. Anda bisa pilih, ada wedang ronde, bakso Salatiga, sate sapi Suruh, dan wedang sekoteng Jago.
Selamat menikmati.(TJ)